Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Polda Metro Jaya Endus Pelaku Penimbun Masker

Sri Utami
02/3/2020 16:17
Polda Metro Jaya Endus Pelaku Penimbun Masker
Pedagang menata masker di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (28/2).(ANTARA/SIGID KURNIAWAN )

POLDA Metro Jaya mengendus masih ada oknum yang melakukan penimbunan masker di Jakarta. Tindakan tersebut dilakukan di tengah kebutuhan masker yang banyak digunakan masyarakat untuk menghindari virus korona. 

"Iya kemungkinan masih ada penimbunan (masker). Ini yang sedang kami dalami," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Jakarta, Senin (2/3). 

Tidak hanya penimbunan masker yang ditelusuri, patroli siber juga dilakukan untuk memantau informasi bohong terkait virus korona. 

"Semua akan kami pantau termasuk oleh cyber patrol juga jika ada yang melakukan penimbunan karena masker ini dibutuhkan masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Masyarakat Panik Virus Korona, Lahirlah Pabrik Masker Ilegal

Ditres Narkoba Polda Metro Jaya sebelumnya membongkar praktik pembuatan masker palsu di Cakung Cilincing Jakarta Utara. Wadir Res Narkoba Polda Metro Jaya AKPB Sapta Maulana Marpaung mengungkapkan pemilik gudang berinisial Y masih berada di luar negeri. 

"Saat ini pemiliknya masih di luar negeri tapi dia sudah bersedia pulang dan sedang dalam perjalanan ke sini," ungkapnya. 

Sebanyak 30 ribu masker tidak berstandar kesehatan disita bersama mesin pembuatanya yang didatangkan dari Tiongkok. Sementara sepuluh pekerja pembuat masker saat ini masih berstatus saksi. Dalam membuat masker tersebut pemilik mendapat keuntungan Rp250 juta per hari. 

Pelaku menggunakan kesempatan di tengah kebutuhan masker yang mulai langka di pasaran. 

"Masker memang sulit didapatkan sekarang ini. Untuk satu kotak masker modalnya Rp12 ribu yang dijual Rp200 ribu lebih," tukasnya. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya