Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
SEKRETARIS Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Dudi Gerdesi membantah pompa stasioner di Kelurahan Semanan sengaja dibiarkan dalam keadaan rusak saat banjir menghantam Jakarta pada 1 Januari lalu.
Dihubungi Media Indonesia, Dudi menyebut dalam keadaan normal pompa sepenuhnya bisa beroperasi. Namun, saat itu hujan begitu lebat dalam jangka waktu cukup lama ditambah air kiriman dari hulu membuat banjir sangat cepat naik dan membanjiri rumah pompa.
"Dari laporan yang saya terima rumah pompa tergenang banjir juga. Panelnya terendam dan ditambah listrik sedang dimatikan. Kalau salah satu bagian mesin pompa sudah terendam seperti itu memang mau tidak mau akhirnya tidak bisa beroperasi," kata Dudi, Rabu (8/1).
Wilayah yang terendam banjir cukup tinggi dan lama akibat matinya pompa tersebut yakni RT06 RW01 Kelurahan Semanan yang disebut dekat dengan Kampung Duri.
Dudi menyebut ada kesulitan tersendiri untuk menangani banjir di wilayah itu selain matinya pompa utama.
"Jadi wilayah itu cekung dan rawa. Perlu usaha lebih keras bila air naik cepat. Kita sudah antisipasi dengan pompa mobile. Cuma memang karena daerahnya cekung kita perlu lebih lama memompa airnya karena harus mencair daerah yang tinggi dan itu agak jauh," ungkapnya.
Baca juga : Banjir lumpuhkan Akses Tangerang dan Jakarta Barat
Menurut Dudi, bukan hanya di area Semanan pompa mati akibat terendam banjir yang memiliki level air cukup tinggi. Pompa di 50 titik juga mati akibat terendam banjir pada musibah banjir yang terjadi pada 1 Januari 2020 lalu.
Untuk antisipasi jangka panjang pihaknya akan berupaya untuk mempertinggi rumah pompa. Sementara dalam jangka pendek, ia akan memaksimalkan upaya menempatkan pompa mobile untuk mengantisipasi curah hujan ekstrim yang diprediksikan turun beberapa hari ke depan.
Sebelumnya, dari hasil kunjungan anggota DPRD DKI Jakarta ke Semanan, Jakarta Barat ditemukan pompa stasioner rusak dan dibiarkan selama beberapa bulan.(Put/OL-09)
Rusaknya ekosistem hulu DAS Citarum secara signifikan meningkatkan bencana banjir di daerah-daerah di sekitar wilayah Bandung, terutama di Bandung Selatan.
Hingga Rabu, (21/5) para korban banjir Grobogan telah lima hari menginap di pengungsian. Mereka mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) GOR Tanggirejo.
Menko PMK Pratikno menyampaikan pemerintah serius dalam melakukan penanganan banjir Jabodetabek secara terpadu lintas Kementerian dan Lembaga.
Sebagai respons terhadap bencana tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berupaya memastikan layanan kesehatan tetap berjalan bagi para korban bencana banjir.
Cuaca ekstrim yang menyebabkan hujan deras hingga banjir tersebut mengakibatkan 768 gardu distribusi terdampak, sehingga terpaksa dipadamkan sementara demi keselamatan warga.
Dalam satu hari bencana banjir, longsor, pohon tumbang terjadi di 52 Desa di Kabupaten Bogor dan 14 titik di Kota Bogor.
Kerja sama ini mencakup pembangunan infrastruktur di berbagai bidang, seperti transportasi publik, penyediaan air bersih, dan pengelolaan sampah di TPST Bantargebang.
Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih, Murni Luciana Naibaho mengungkapkan, ratusan tokoh masyarakat dari tiga kelurahan yang dikukuhkan sebagai agen perubahan.
Saat ini petugas sedang berupaya menangani banjir kiriman yang terjadi di 51 Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dengan mengoperasikan sejumlah pompa air.
Narasi sejarah Jakarta selama ini terlalu menonjolkan peran lokal dan mengabaikan kontribusi daerah lain.
Kader Dasawisma telah bekerja secara nyata sebagai pasukan terdepan dari Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Justru Bandung, Jawa Barat, yang menempati posisi pertama sebagai kota termacet di dunia versi perusahaan teknologi geolokasi global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved