Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLDA Metro Jaya memamerkan barang bukti berupa bom rakitan yang didalangi mantan dosen IPB University Abdul Basith. Bom tersebut berjumlah 28 dan sudah dites oleh Pusat Laboratorium Forensik Polri.
"Kita katakan bom rakitan karena komponen-komponen di dalamnya sudah lengkap ada kontainer atau wadah, ada penyulutnya untuk meledakan," ujar Pemeriksa Bahan Peledak Labfor Bareskrim Polri Kompol Heriyandi, Jumat (18/10).
Bom rakitan tersebut sebenarnya dibuat dari botol minuman berenergi. Di dalamnya dimasukkan serbuk korek api yang sudah dihaluskan serta deterjen yang sudah dicampur bahan bakar.
Heri juga mengatakan bahwa bom tersebut juga diisi dengan merica. Saat meledak, asap dari efek bom tersebut diharapkan dapat melukai mata.
Baca juga: Pelantikan Presiden, CFD Bekasi Ikut Ditiadakan
"Kemudian ada paku, dililit di luar wadah botol, dilakban. Pakunya cukup banyak. Kalau meledak bisa melukai orang d sekitar kejadian," papar Heri.
Saat dilakukan pengetesan, lanjut Heri, kerusakan yang diakibatkan cukup kuat, bahkan sampai 30 meter.
"Kita uji coba dengan manekin (boneka berbentuk manusia), itu bisa melukai orang yang ada di TKP. Kemudian bisa membakar, paku-paku ini bisa berterbangan, bisa sampai jarak 30 meter," pungkasnya.
Dalam kasus bom rakitan tersebut, ada 21 orang yang sudah ditangkap, termasuk Abdul Basith. Bom tersebut rencanaya akan diledakkan dengan menunggangi Aksi Mujahid 212: Selamatkan NKRI pada akhir September lalu. (OL-1)
Tentara Italia dipanggil ke pusat pelatihan AS Roma setelah ditemukan beberapa bom peninggalan Perang Dunia Kedua yang tidak meledak.
KETUA Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan lembanganya bakal meningkatkan kewaspadaan setelah peristiwa pengeboman rumah salah satu bacagub Aceh Bustami Hamzah.
Polisi sedang mengupayakan negosiasi agar anak dan istri terduga teroris di Sibolga mau menyerahkan diri
29 bom rakitan terkait rencana aksi kerusuhan pada 28 September merupakan bom ikan yang memiliki daya ledak tinggi
Selain akan membuat rusuh di Aksi Mujahid 212, Basith juga diduga terlibat dalam peledakan bom molotov saat unjuk rasa di daerah Pejompongan, Jakarta Pusat pada 24 September 2019.
Lawang Salapan Kota BogorBberhias Kain Merah Putih
Apel Pengamanan Jeang Pilkada di Kabupaten Bogor
TKT lansia dan latihan kognitif untuk lansia dilakukan melalui aktivitas senam otak (brain gym) dan bermain puzzle (puzzle therapy).
tidak pernah mempersulit penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved