Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
KONSORSIUM BUMN yang terdiri dari Wika Gedung, Jaya Konstruksi dan PP akan menggarap konstruksi utama Stadion BMW atau Jakarta International Stadium (JIS).
Ketiga perusahaan kontraktor BUMN itu bergabung menjadi satu konsorsium yang akan dipimpin oleh PP. Tender konstruksi utama stadion ini telah berlangsung Juli lalu dan selesai bulan ini.
Menurutnya, kemenangan perusahaan-perusahaan BUMN ini setelah melalui proses verifikasi ketat. Jakpro pun telah mengundang konsultan asing guna melakukan verifikasi dokumen lelang serta verifikasi standar desain stadion.
"Setelah melalui proses kualifikasi atau evaluasi teknis, jadi ada dua segmen utama dan target utama yang kita lakukan adalah teknis, dokumen dan penawaran harga atau budgeting. Setelah melalui dua proses itu akhirnya yang terpilih dengan skor tertinggi adalah Wika Gedung, Jaya Konstruksi dan PT PP," kata Direktur Proyek JIS Iwan Takwin dalam konferensi pers, Rabu (21/8).
Baca juga: ITF Sunter Akan Salurkan Listrik ke Stadion BMW
Sementara itu, dari hasil verifikasi konsultan, Iwan mendapati nilai kontrak tender konstruksi utama stadion bernilai Rp4,08 triliun. Jumlah itu belum melebihi dari dana yang diajukan Jakpro kepada Pemprov DKI untuk pembangunan stadion yakni senilai Rp4,5 triliun. Dana diperoleh melalui Penyertaan Modal Daerah (PMD) secara bertahap.
"Ya itu masih di kisaran PMD. PMD kami ajukan secara bertahap sejak 2019 sampai nanti 2021," tuturnya.
Ia berharap pengerjaan stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu bisa selesai tepat waktu yakni pertengahan 2021 atau lebih cepat. Pengerjaan stadion pun tidak terpengaruh terhadap proses sengketa lahan yang saat ini sedang berjalan antara PT Buana Permata Hijau degan Pemprov DKI.
"Kita sudah diberi legitimasi lewat pergub untuk membangun. Perintah gubernur lewat pergub itu kita hanya membangun. Bahkan kita akan terus melakukan akselerasi percepatan agar bisa selesai lebih cepat," tegasnya.
Sebelumnya, PT Buana Permata HIjau memenangkan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) atas dua sertifikat hak pakai lahan stadion. Putusan itu menyebut Pemprov DKI harus menyerahkan lahan itu kepada PT Buana serta menghentikan pembangunan stadion.
Atas putusan itu, Biro Hukum DKI mengajukan banding dan hingga saat ini masih berproses.(OL-5)
Kendati demikian, Sarjoko tak menyebut secara detail 40 sekolah mana saja yang akan dilakukan uji coba sekolah swasta gratis tersebut.
Pemprov DKI Jakarta, Gubernur Pramono Anung tengah melakukan program pemutihan ijazah untuk siswa sekolah swasta yang ijazahnya ditahan karena tunggakan biaya sekolah.
Bank DKI resmi membagikan dividen senilai Rp249,31 miliar atau dengan dividen payout ratio 32% dari laba bersih tahun buku 2024 sebesar Rp779,10 miliar.
Dampak negatif itu mulai dari kemacetan parah, polusi udara, hingga kecelakaan lalu lintas,
Agar Pemprov DKI mencari sumber-sumber pendanaan lainnya, seperti mendapatkan sponsor atau melakukan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta
Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak penerima KJP bisa mendapatkan hiburan dan lebih gembira dengan berwisata di Ancol.
Jakpro mensosialisasikan Resettlement Action Plan atau pemukiman kembali warga yang terdampak pembangunan Jakarta International Stadium
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai pelaksana diminta untuk memperhatikan fasilitas penunjang lainya yang ada di stadion tersebut.
Meski sempat menemui gugatan sengketa lahan, pembangunan stadion dengan nama resmi Jakarta International Stadium (JIS) itu tetap berjalan.
FIFA mensyaratkan seluruh penonton harus sudah bisa keluar dari stadion dalam tempo 30 menit
Dalam pembangunan stadion pengganti Stadion Lebak Bulus itu, Jakpro menjelaskan telah berkonsultasi dengan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta saat memulai hingga selesai melakukan tender.
Pemenang tender Stadion JIS menuai polemik lantaran PT Jakpro menentukan pemenang tender dengan nilai penawaran lebih tinggi dengan selisih mencapai Rp300 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved