Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
SEBAGAI salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia memiliki kekayaan budaya yang tidak terpisahkan dari tradisi kopi. Brand kopi lokal, Roemah Koffie, mengambil langkah inovatif dengan mengusung kampanye bertajuk Rediscover Indonesia in Every Cup.
Melalui tema tersebut, Roemah Koffie mengajak masyarakat untuk menikmati kopi premium dari berbagai daerah sekaligus mengenal lebih dalam budaya lokal yang melatarbelakanginya melalui secangkir kopi.
CEO Roemah Koffie Felix TJ menegaskan kopi bukan sekadar minuman, melainkan juga simbol identitas budaya dan interaksi sosial. Bahkan bisa dikatakan kopi telah menjadi tradisi yang melekat.
“Mengapa kopi bisa semelekat itu? Karena kopi mencerminkan sejarah panjang dalam mempertahankan hubungan sosial dan simbol identitas budaya masyarakat tertentu,” ujar Felix.
Dia pun menyebutkan bahwa kekayaan budaya di balik kopi-kopi Nusantara menjadi inspirasi utama produk-produk Roemah Koffie.
Roemah Koffie menjelajahi berbagai daerah penghasil kopi terbaik, seperti Gayo di Aceh, Mandheling di Sumatra Utara, hingga Flores di Nusa Tenggara Timur. Setiap daerah tidak hanya menawarkan kualitas kopi unggulan, tetapi juga cerita budaya yang kaya.
Di tanah Gayo, misalnya, kopi dianggap sebagai bagian dari perjalanan spiritual, di mana proses menanam dan memanen kopi sering kali dilakukan dengan doa dan keyakinan akan izin Tuhan. Karena itu, beberapa petani hanya akan menanam atau memanen kopi jika merasa sudah
mendapat izin dari Tuhan.
Melalui Roemah Koffie, Felix ingin memperkenalkan budaya Indonesia lewat produk-produknya.
“Budaya-budaya yang unik inilah yang kami rasa perlu diangkat dan diperkenalkan kepada dunia,” tutur Felix.
Selain budaya-budaya tersebut, masih banyak lagi budaya Nusantara yang masih melekat di masyarakatnya. Lagu menjadi salah satu media yang efektif dalam budaya tersebut secara turuntemurun.
Untuk merayakan dan melestarikan budaya lokal, Roemah Koffie memberi nama biji kopinya berdasarkan lagu-lagu daerah Indonesia, seperti:
Felix menjelaskan pemilihan nama ini bertujuan untuk mengangkat lagu-lagu tradisional yang memiliki makna mendalam, sekaligus membuat pengalaman minum kopi menjadi lebih berkesan. Tak hanya itu, kisah di balik lagu-lagu ini juga akan diperkenalkan melalui video
animasi sebagai bagian dari kampanye.
Kampanye ini menjadi cara unik Roemah Koffie untuk memadukan tradisi dan inovasi. Dengan tagline Rediscover Indonesia in Every Cup, Roemah Koffie mengemas pelestarian budaya dengan cara yang menyenangkan dan relevan bagi generasi muda.
“Budaya Nusantara kaya akan filosofi dan tradisi yang unik. Kami ingin mengangkatnya melalui kopi, sehingga setiap cangkir memiliki cerita,” tambah Felix.
Roemah Koffie berharap kampanye ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih menghargai budaya Indonesia yang beragam, sembari menikmati kopi premium dengan kualitas terbaik. (Z-1)
SEJUMLAH selebritas seperti Maudy Koesnaedi, Ira Wibowo, dan Dewi Gita akan pentas dalam pagelaran Wayang Orang Gatotkaca pada 20 Juli di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Jakarta Pusat.
Tradisi ini merupakan wujud nyata ungkapan rasa syukur masyarakat Lembur Sawah kepada Sang Maha Pencipta atas limpahan rezeki dan kesuburan tanah.
"Cukup hati-hati mungkin dalam penulisan masalah budaya aja, lebih-lebih ke takut ke arah sana, takut ada yang melampaui batas,"
SRI Sultan Hamengku Buwono X turut hadir dalam acara resepsi pernikahan Stevi Harman dan Mario Pranda yang digelar di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan.
Tradisi Pehcun yang identik dengan telur berdiri ini, dikemas dalam Event Pasir Padi di ikuti ratusan peserta. Pihak panitia menyediakan 3.500 butir hingga 4.000 butir telur ayam.
Di tengah derasnya arus modernisasi dan gempuran teknik percetakan dalam industri batik, Aisha Nadia tetap teguh menjaga warisan budaya batik tulis tradisional.
Machiko Kennedy baru saja dinobatkan sebagai Puteri Kebudayaan Remaja Indonesia 2025 di ajang nasional yang berlangsung di Yogyakarta.
Benang Merah Festival 2025 akan menyajikan pertunjukkan tari, musik, kelas publik, bazar dan pameran karya, pemutaran dan diskusi film, serta diskusi publik.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Kementerian Kebudayaan secara resmi menetapkan 17 Desember sebagai Hari Pantun. Hal tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kebudayaan Nomor 163 Tahun 2025 tentang Hari Pantun.
Program pelatihan dari International Center for Land Policy Studies and Training (ICLPST) bukan sekadar pendidikan kebijakan pertanahan dan pajak, melainkan perjalanan lintas budaya.
Era Soekamto mengatakan akan terus melestarikan dan mempromosikan batik melalui karya-karya rancangannya sebagai seorang desainer serta menghadirkan platform Nusantara Wisdom.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved