Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pedagang Kuliner di Purwakarta Keluhkan Mahalnya Beras

Reza Sunarya
28/2/2024 19:21
Pedagang Kuliner di Purwakarta Keluhkan Mahalnya Beras
Pedagang kuliner tengah melayani pembeli(MI/USMAN ISKANDAR)

Mahalnya harga beras dan kebutuhan pokok lainnya, membuat pedagang makanan di Purwakarta, kelimpungan. Mereka tak bisa menaikan harga makanan lantaran khawatir ditinggal pelanggan.

Tingginya harga beras dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya membuat pada
pedagang yang mayoritas berskala UMKM mulai terkena dampaknya. Mereka mengaku saat ini kondisinya sedang sulit, akibat harga beras yang tak kunjung turun, bahkan terus naik.  

Seperti dikeluhkan ibu Iin, pemilik warung nasi di sekitar
Komplek Perum Panorama Purwakarta. Dia mengaku harga beras yang mencapai Rp17 ribu per kilogram, membuat kondisi usahanya sulit.

Baca juga : Beras Premium di Purwakarta sudah Langka

Kondisi makin sulit karena harga kebutuhan lain juga naik, seperti cabai yang mencapai Rp100 ribu per kilogram, minyak goreng, ayam, dan telur ayam.

"Semua harga sudah pada naik. Ini menjadi serba sulit bagi pada pedagang yang bermodal pas pasan," sambungnya, Rabu (28/2).

Namun, lantaran khawatir ditinggal pelanggan, Iin mengaku tak mau turut menaikan harga yang terlalu tinggi. "Kalau menaikan harga yang terlalu tinggi malah nanti pembeli tidak mau lagi makan disini. Yang penting tidak merugi banyak saja."

Baca juga : Harga Beras di Purwakarta Naik Lagi

Iin hanya berharap, harga kebutuhan pokok terutama beras dapat kembali
turun dan stabil, agar usaha mereka tetap berjalan dan tidak sampai gulung tikar. Apalagi sebentar lagi akan memasuki bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri.

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner