Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

RDIF: Penutupan Selat Hormuz tidak akan Selamatkan Siapa Pun dari Krisis Minyak

Budi Ernanto
24/6/2025 21:07
RDIF: Penutupan Selat Hormuz tidak akan Selamatkan Siapa Pun dari Krisis Minyak
Map Selat Hormuz.(DOK BBC)

KIRILL Dmitriev dari Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) menilai bahwa rencana penutupan Selat Hormuz oleh Iran tidak akan menghindarkan negara mana pun dari dampak gejolak harga energi global, termasuk Amerika Serikat.

Penutupan jalur penting pengiriman minyak itu telah beberapa kali disuarakan oleh otoritas Iran sebagai tanggapan terhadap serangan Israel.

Pada Minggu, Parlemen Iran menyetujui usulan untuk menutup Selat Hormuz, sebagaimana disampaikan oleh Esmail Kowsari, anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri.

“Harga minyak ditetapkan secara global. Jika Selat Hormuz ditutup, AS tidak akan luput. Tidak ada yang kebal terhadap guncangan minyak global – harga di stasiun pengisian bahan bakar akan (melonjak),” ujar Dmitriev dalam pernyataannya di X.

Situasi geopolitik yang semakin tegang telah berdampak pada pasar energi. Berdasarkan data perdagangan terakhir, harga minyak mentah Brent tercatat naik 2,45 persen menjadi USD 77,33 per barel (sekitar Rp1,27 juta), hingga Minggu malam pukul 23.48 waktu setempat. Kenaikan ini terjadi di tengah meningkatnya konflik antara Iran dan Israel. (Ant/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya