Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menyatakan enggan meminta Israel menghentikan serangannya ke Iran di tengah konflik yang terus memburuk. Trump menegaskan, saat ini Tel Aviv berada dalam posisi menang dan memberi batas waktu maksimal dua pekan bagi Iran untuk menyelesaikan negosiasi.
“Sulit meminta mereka (Israel) berhenti sekarang. Kalau seseorang sedang menang, tentu lebih sulit untuk memintanya berhenti dibandingkan jika mereka kalah,” ujar Trump dikutip dari Anadolu Agency.
Pernyataan itu dilontarkan menyusul sinyal diplomatik dari Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi yang menyatakan kesiapan Teheran untuk membuka jalur dialog kembali, dengan syarat agresi dihentikan dan pihak penyerang, dalam hal ini Israel, dimintai pertanggungjawaban.
Serangan awal Israel terhadap sejumlah fasilitas militer dan nuklir Iran dilaporkan terjadi pada 13 Juni lalu, yang kemudian memicu balasan dari Teheran berupa ratusan rudal dan drone ke wilayah Israel.
Trump juga mengomentari tenggat waktu dua pekan yang disampaikannya sehari sebelumnya, terkait kemungkinan keterlibatan langsung militer AS dalam konflik. “Itu batas maksimal. Ini saatnya melihat apakah semua pihak bisa bertindak masuk akal,” kata dia.
Menanggapi pertemuan antara Menlu Iran dan tiga Menlu negara Eropa pada Jumat, Trump justru meremehkan inisiatif tersebut. “Eropa tidak akan bisa membantu. Mereka tidak membantu. Iran tidak ingin bicara dengan Eropa, mereka ingin bicara dengan kita,” ujarnya tegas.
Trump kembali mengklaim bahwa Iran hampir memiliki senjata nuklir dalam waktu dekat. “Mereka bisa memilikinya dalam hitungan pekan, atau paling lambat beberapa bulan. Kita tak bisa membiarkan itu terjadi,” tegasnya.
Iran sendiri membantah tuduhan tersebut. Pemerintah Teheran menegaskan program nuklirnya murni untuk kepentingan sipil.
Sejak serangan Israel dimulai 13 Juni, korban jiwa terus bertambah. Otoritas Israel menyebut sedikitnya 25 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat serangan balasan Iran. Di sisi lain, media pemerintah Iran melaporkan bahwa serangan Israel telah menewaskan 639 orang dan melukai lebih dari 1.300 warga di Iran. (Ndf/I-1)
SERANGAN mendadak Israel terhadap Iran selama 12 hari pada Juni lalu tak hanya mengejutkan dunia internasional tetapi juga membuka tabir kerentanan serius dalam sistem keamanan.
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian dilaporkan mengalami luka ringan saat serangan udara Israel, 16 Juni lalu.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam serangan udara yang terjadi kurang dari sebulan lalu.
DANY Rodrick, seorang guru besar dan ekonom terkenal dari International Political Economy at Harvard Kennedy School
LEBIH dari 10 anggota Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat AS mendesak pemerintahan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui negara Palestina. Demikian laporan portal Axios.
India mengecam keras langkah Amerika Serikat dan Uni Eropa yang dianggap sengaja menargetkan negara tersebut karena membeli minyak dari Rusia.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan menaikkan tarif impor atas barang-barang dari India menyusul pembelian minyak dari Rusia.
Presiden Donald Trump kembali mengancam India akan menaikan tarif impor, sebagai respon pembelian minyak dari Rusia.
Trump sebelumnya menyampaikan telah memerintahkan pengerahan dua kapal selam bertenaga nuklir sebagai tanggapan atas komentar Medvedev.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved