Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan beserta Ibu Negara Emine Erdogan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 11-12 Februari 2025.
Menanggapi hal ini, Guru Besar bidang Ilmu Ekonomi Politik Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Prof Faris Al-Fadhat mengaku belum menemukan pernyataan penting dari pemerintah Indonesia terkait Gaza. Oleh karena itu, dia belum bisa memastikan bahwa pembahasan Gaza akan menjadi isu penting dalam pertemuan kedua pemimpin tersebut.
"Kalau saya melihat, harusnya Indonesia dan Turki harus merespons yang disampaikan Donald Trump karena pernyataannya terkait Gaza untuk merelokasikan (warga Palestina) harus mendapatkan perlawanan, terutama dari Indonesia dan Turki," kata Faris dihubungi Media Indonesia, Selasa (11/2).
Faris tak memungkiri bahwa Turki sangat fokus dengan isu-isu terkait Palestina. Karenanya, kunjugan Presiden Turki ke Indonesia dapat menghasilkan kesepakatan bersama untuk merespons pernyataan Donald Trump tersebut.
"Saya belum melihat itu. Seharusnya kita bisa mendorong melalui media agar kunjungan Erdogan bertemu Prabowo ini bisa merespons isu itu (pernyataan Donald Trump)," ujarnya.
Sementara itu, dia menyebut bahwa Indonesia merupakan negara besar yang potensial dijadikan mitra khususnya dalam bidang politik dan ekonomi.
"Karena Indonesia dan Turki memiliki hubungan yang cukup lama. Dalam beberapa kesempatan hubungan Prabowo dan Erdogan juga sangat erat. Kunjungan ini menunjukkan komitmen kuat Turki dengan Indonesia," terangnya.
Selain itu, kunjungan Erdogan ada kaitannya dengan bergabungnya Indonesia dalam Forum BRICS. Namun, Turki juga tetap memandang Indonesia sebagai negara yang sangat strategis terutama untuk memperkuat aliansi negara-negara berkembang di forum-forum global.
"Karena Indonesia bergabung dengan negara-negara berkembang yang cukup kuat, Turki memandang Indonesia sangat strategis dalam hal ini," pungkasnya. (Z-2)
Presiden Prabowo dan Menko Airlangga hadiri KTT BRICS 2025, dorong multilateralisme, reformasi global, dan perkuat kerja sama negara Global South.
Presiden Subianto mengundang Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva merayakan ulang tahun di Indonesia pada Oktober 2025
DIREKTUR Eksekutif Observo Center, Muhammad Arwani Deni mendorong agar program strategis nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) bersih dari praktik-praktik manipulatifÂ
Politikus PDIP Deddy Sitorus menyambut baik Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang disebut bakal berkantor di Papua usai mendapat tugas khusus dari Presiden Prabowo Subianto.
Wacana Presiden Prabowo Subianto akan memberi tugas khusus kepada Wapres Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua perlu dipertimbangkan secara matang.
GAGALNYA negosiasi Indonesia dengan Amerika Serikat untuk mencegah tarif 32% semestinya dipandang sebagai peringatan serius bagi pemerintah.
DRONE Bayraktar dari produsen pertahanan Turki, Baykar, akan diekspor ke Indonesia sebagai bagian dari kesepakatan.
PEMERINTAH Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Republik Turki menyepakati 13 poin kerja sama dengan penandatanganan dokumen kerja sama oleh masin-masing pejabat tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved