Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERDEBATAN mengenai hukum mengucapkan selamat natal selalu menjadi topik panas di setiap akhir tahun. Kaum Muslimin di Tanah Air selalu terbagi menjadi dua kubu, sebagian mengatakan boleh dan sebagian yang lain menentang keras.
Lantas bagaimanakah pandangan Al-Azhar dan Darul Ifta Mesir terkait hukum mengucapkan selamat natal?
Dilansir dari laman sanadmedia.com, Al-Azhar menerangkan bahwa tidak ada salahnya memberi selamat atas hari raya agama lain sebagai wujud kebaikan dalam bermuamalah kepada sesama manusia.
"Islam menyeru kepada toleransi, keharmonisan, dan sikap menghargai segala perbedaan. Semakin bertambahnya pemahaman seorang Muslim terhadap agamanya akan semakin bertambah pula penghormatan dirinya kepada sesama," jelas Al-Azhar Fatwa Global Center di laman resminya.
Komisi Fatwa Al-Azhar juga menambahkan bahwa mengucapkan selamat atas hari raya agama lain merupakan bagian dari upaya mempersatukan masyarakat dan mengokohkan ikatan persaudaraan antarumat beragama.
Sebagai seorang Muslim, syariat selalu mengajarkan untuk berlaku baik dan saling bertutur kata halus. Memberi ucapan selamat tentu saja masuk dalam perilaku terpuji ini. Allah SWT berfirman,
Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidakn memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusir kamu dari kampung halamanmu. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil. (QS. Al-Mumtahanah: 8).
Imam Qurthubi dalam Ahkam Al-Qur'an mengatakan bahwa an-tabarruuhum bermakna Allah tidak melarang umat Islam berbuat baik kepada Ahli Kitab yang tidak memerangi kaum Muslimin. Imam Qurthubi juga mencatat makna kata wa tuqsithuu ilaihim ialah memberikan sebagian harta kita kepada Ahli Kitab sebagai bentuk kasih sayang dan persaudaraan.
Pihak Darul Ifta Mesir juga menyatakan pernyataan serupa. Terkait pertanyaan bertubi-tubi yang sering muncul menjelang akhir tahun, mereka menjelaskan boleh hukumnya mengucapkan selamat atas hari raya agama lain. Dalam kasus ini selamat natal kepada kaum Nasrani.
Darul Ifta Mesir menjelaskan panjang lebar fatwa perayaan natal yang terkait dengan kelahiran Nabi Isa atau Yesus. Pihaknya dimulai dengan memaparkan berbagai ayat yang berisi ucapan selamat (salam) dari Allah SWT kepada para Nabi-Nya atas hari kelahiran mereka. Salah satunya ialah ayat ke-15 dari surat Maryam.
Dan salam kesejahteraan untuknya (Nabi Yahya as) atas hari lahirnya, hari kematiannya, dan hari ia dibangkitkan kembali.
Merayakan hari kelahiran hukumnya boleh sebagai bentuk kesyukuran atas karunia dari Allah SWT. Lebih-lebih jika itu ialah hari kelahiran para utusan-Nya. Rasulullah SAW berpuasa pada hari asyura sebagai wujud syukur atas kemenangan Nabi Musa AS dan kekalahan Firaun.
Perayaan kaum Muslimin atas hari lahir Isa AS merupakan perkara yang disyariatkan dan tidak ada larangan terhadapnya. Justru itu merupakan salah satu cara mengekspresikan kebahagiaan dan rasa syukur.
Rasulullah SAW begitu mengistimewakan kedudukan Nabi Isa AS. Hal ini sebagaimana terangkum dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah.
Akulah orang yang paling utama (dekat) dengan Isa bin Maryam, sebab (jarak diutusnya) antara aku dengannya tidak terpisah oleh satu nabi pun.
Dalam penjelasannya, Darul Ifta juga menambahkan betapa pentingnya merawat kerukunan antarsesama. Apalagi jika kita memiliki kawan atau kerabat Nasrani yang turut merayakan dan memberi selamat pada hari raya kita.
Baca juga: Al-Azhar Kecam Menlu Jerman Dukung Israel Bunuh Warga Gaza
Allah SWT berfirman,
Dan apabila engkau dihormati dengan suatu (salam) penghormatan, balaslah penghormatan itu dengan (salam) yang lebih baik atau balaslah (penghormatan itu dengan yang sepadan dengannya. (QS An-Nisa: 84).
Di akhir penjelasan, Darul Ifta Mesir seperti dilansir juga dalam laman resminya, menegaskan bahwa mengucapkan selamat natal tidak ada kaitannya dengan persoalan akidah.
Baca juga: Al-Azhar Mesir Serukan Rakyat Suriah Bersatu dan Kutuk Zionis
"Mengucapkan selamat natal tidak lantas memengaruhi akidah selama kita tidak meyakini kepercayaan mereka. Justru perbuatan tersebut merupakan bentuk toleransi dan termasuk dalam anjuran bermuamalah antarsesama dengan akhlak yang baik dan penuh keharmonisan," jelas Lembaga Fatwa Mesir itu.
Demikianlah penjelasan para ulama besar dan terpercaya dari Mesir. Semoga bermanfaat. (Z-2)
MENTERI Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (11/6) meminta Mesir untuk mencegah para aktivis mencapai perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza dan memasuki wilayah Palestina.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
PRESIDEN Mesir Abdel Fattah Al Sisi melakukan pembicaraan telepon dengan Presiden Iran Masoud Pezeshkian untuk membahas pentingnya mencegah eskalasi konflik di kawasan Timur Tengah.
MENTERI Luar Negeri Mesir Badr Abdelatty menegaskan komitmen negaranya untuk mendukung persatuan dan kedaulatan Suriah.
Presiden semula mengobrol dengan Menko Polkam Budi Gunawan, kemudian Presiden terlihat memanggil Mensesneg Prasetyo Hadi dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto, melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi, di Istana Al Ittihadiyah pada Sabtu (12/4) siang waktu setempat.
Apa saja yang ada dalam PAI kelas 6 SD semester 2? Berikut rangkuman PAI kelas 6 SD semester 2.
Apa saja ayat-ayat Al-Qur'an tentang kemuliaan seorang ibu? Berikut penjelasannya.
Asal usul nama Isa diperkirakan berasal dari bahasa Aram, Eesho atau Eesaa. Yesus Kristus ialah nama yang umum digunakan umat Kristen untuk menyebutnya.
HARI Asyura atau 10 Muharam ternyata bukan hari yang biasa seperti hari-hari yang lain. Ternyata Hari Asyura punya sejarah yang luar biasa.
Kita terbiasa mengartikan Al-Ghaffar sebagai Zat Yang Maha Pengampun. Padahal maknanya lebih luas dari sekadar itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved