Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
HIZBULLAH pada Sabtu (27/10) malam mengeluarkan perintah evakuasi segera bagi 25 permukiman di wilayah yang diduduki Israel di utara. Mereka memperingatkan warga bahwa area tersebut saat ini menjadi target militer sah.
Dalam video yang diunggah di Telegram, Hizbullah langsung meminta warga untuk segera meninggalkan tempat tinggal mereka, menyatakan bahwa kawasan tersebut kini menjadi lokasi penempatan dan basis operasi pasukan musuh yang menyerang Libanon, sehingga telah menjadi sasaran militer yang sah bagi kekuatan udara dan rudal perlawanan Islam.
Permukiman tersebut antara lain Kiryat Shmona, Yasod HaMaala, Ayelet HaShachar, Hatzor HaGalilit, Karmiel, Maalot Tarshiha, Even Menachem, Nahariya, Rosh Pina, Shamir, Shaal, Miron, Kabri, Abirim, Dalton, Nefat Ziv, Qatzrin, Kfar Hananya, Manot, Beit HaAmik, Kfar Vradim, Harashim, Birya, Kfar Tzvi, dan Bar Yohai.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran di Libanon sejak bulan lalu dengan alasan menargetkan Hizbullah. Ini merupakan eskalasi dari perang lintas batas antara Israel dengan Hizbullah sejak dimulai serangan brutal di Jalur Gaza.
Israel kemudian memperluas konflik dengan melancarkan serangan darat di Libanon selatan pada 1 Oktober. (Ant/Z-2)
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
BEBERAPA jet tempur Israel melancarkan serangan udara di wilayah pinggiran selatan Beirut pada Kamis (5/6) malam. Kantor berita resmi Libanon melaporkan itu.
MILITER Israel mengatakan bahwa mereka telah menyerang lebih dari 50 target musuh di seluruh Libanon selama bulan lalu, meskipun gencatan senjata disepakati pada November.
TENTARA Israel melukai tiga orang di kota Kfarkela di Libanon Selatan pada Jumat (7/3). Tindakan ini merupakan pelanggaran terbaru terhadap kesepakatan gencatan senjata.
IBU kota Libanon sedang mempersiapkan pemakaman para pemimpin perlawanan, Sayyed Hassan Nasrallah dan wakilnya Sayyed Hashim Safieddine, hampir lima bulan setelah mereka dibunuh Israel.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, memperingatkan Israel atas berbagai pelanggaran perjanjian gencatan senjata.
Witkoff menyatakan bahwa sebagian besar warga Israel ingin para sandera pulang dan sebagian besar warga Gaza juga ingin para sandera pulang.
Israel menganggap perlucutan senjata Hamas sebagai salah satu dari beberapa syarat utama bagi kesepakatan apa pun untuk mengakhiri konflik.
Satu staf Palang Merah Palestina dilaporkan tewas, tiga lainnya terluka dalam serangan udara Israel yang menghantam markas PRCS.
Hamas menegaskan tidak akan menyerahkan senjata, kecuali terbentuk negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.
PEMERINTAH Gaza menuduh Israel sengaja menciptakan kekacauan untuk menghambat penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
UNI Emirat Arab (UEA) dan Irak menyambut baik pernyataan dari sejumlah negara mengenai pengakuan terhadap Negara Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved