Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
JURU bicara Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengatakan dirinya tidak dapat mengomentari tentang kemungkinan agresi rezim Zionis terhadap Iran. Namun ia meyakini bahwa Washington tidak mencari perang dengan Republik Islam tersebut.
Menurut laporan IRNA, Rabu (8/10) pagi, saat konferensi pers di Pentagon, Sabrina Singh mengatakan Amerika Serikat terus berkonsultasi dengan rezim Zionis tentang respons mereka terhadap operasi rudal Iran, tanpa menjelaskan secara rinci rencana Tel Aviv.
Pejabat Amerika dan Israel masih berkomunikasi dan berkonsultasi untuk mengetahui respons Israel. Ia menambahkan bahwa dirinya enggan berspekulasi mengenai hal itu.
Baca juga : AS Imingi Paket Kompensasi asal Israel tidak Serang Iran
Namun demikian, Singh kembali menegaskan dukungan negaranya terhadap kejahatan rezim Zionis di Gaza dan Libanon. "Amerika Serikat mendukung hak Israel untuk membela diri dari ancaman," ujarnya.
Sejak Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran meluncurkan operasi rudal Wadeh Sadeq II atau True Promise II terhadap target-target rezim Zionis di Palestina, para pejabat AS termasuk Presiden Joe Biden menyampaikan pernyataan yang saling kontradiksi.
Operasi Iran tersebut dilakukan atas persetujuan Dewan Keamanan Nasional Tertinggi untuk membalas kejahatan rezim Zionis di Palestina dan Libanon, seperti pembunuhan terhadap komandan kelompok perlawanan dan jenderal Iran.
Rezim Zionis merasa terkejut dan ketakutan akan dominasi intelijen dan operasi militer Republik Islam Iran serta mengancam Iran dengan serangan pembalasan.
Iran telah berulang kali menegaskan bahwa mereka tidak mencari peperangan. Namun ia memperingatkan bahwa jika Israel melakukan kesalahan lagi dan menyerang Iran atau kepentingan Iran di kawasan tersebut, Iran akan memberikan respons yang lebih keras. (Ant/Z-2)
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian dilaporkan mengalami luka ringan saat serangan udara Israel, 16 Juni lalu.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam serangan udara yang terjadi kurang dari sebulan lalu.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel berusaha membunuhnya dengan menyerang wilayah tempat ia sedang mengadakan pertemuan.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengungkap bahwa dirinya menjadi sasaran upaya pembunuhan oleh Israel selama konflik 12 hari antara kedua negara yang terjadi pada pertengahan Juni lalu.
KETIKA Israel secara intensif menggempur berbagai fasilitas nuklir Iran dalam eskalasi terbaru, dunia justru kembali mengalihkan perhatian pada program nuklir rahasia Israel, Dimona.
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved