Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Pemerintah Imbau Tak Pergi ke Libanon, Iran, dan Israel

04/8/2024 21:40
Pemerintah Imbau Tak Pergi ke Libanon, Iran, dan Israel
Pemerintah imbau tak pergi ke Libanon, Iran, dan Israel(AFP)

PEMERINTAH melalui Kementerian Luar Negeri mengimbau masyarakat tidak bepergian ke tiga negara ini, Libanon, Iran, dan Israel. Alasannya supaya tidak terdampak situasi keamanan yang berpotensi memburuk.

“Mencermati perkembangan kawasan Timur Tengah akhir-akhir ini, demi keselamatan dan keamanan, kami mengimbau kepada Warga Negara Indonesia (WNI) untuk sementara waktu tidak melakukan perjalanan ke Lebanon, Iran dan Israel, sampai kondisi keamanan membaik,” ungkap pernyataan resmi kementerian tersebut, Minggu (4/8).

Kementerian itu juga mengimbau kepada para warga negara Indonesia (WNI) yang berada di tiga wilayah tersebut untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Termasuk pula mengikuti langkah-langkah kontingensi yang diarahkan oleh perwakilan RI.

Baca juga : Kedubes Iran: Pembunuhan Haniyeh Bukti Lain Sifat Teroris Israel

Khusus bagi WNI di wilayah Lebanon diimbau untuk dapat segera meninggalkan wilayah Libanon. Bagi WNI yang membutuhkan bantuan dapat menghubungi hotline KBRI Beirut +961 7 0817 310, KBRI Tehran +989 0 2466 8889, KBRI Amman +962 7 7915 0407, dan Direktorat Pelindungan WNI +62 812 9007 0027.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri menjelaskan pihaknya tengah memonitor dari dekat situasi keamanan di Libanon, termasuk kemungkinan terjadinya eskalasi konflik bersenjata.

KBRI Beirut juga telah memperbaharui imbauan kepada para WNI di Libanon. Para WNI diminta meningkatkan kewaspadaan, mempertimbangkan keluar wilayah Lebanon mengingat penerbangan komersial masih beroperasi.

Berdasarkan data lapor diri KBRI Beirut, terdapat 203 WNI yang menetap di Lebanon serta sekitar 1.232 personil TNI yang bertugas di UNIFIL. Hingga saat ini mereka dalam keadaan baik, tenang dan selamat.

Terdapat 14 WNI yang menetap di wilayah Libanon Selatan dan mereka memutuskan untuk tetap tinggal di rumah masing masing karena merasa situasi masih relatif aman. (I-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya