Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DIKLAIM sekitar 100 orang berkumpul di persimpangan Jalan Tel Aviv. Jalan itu kini berganti nama menjadi Lapangan Demokrasi sejak protes massal menentang reformasi peradilan yang kontroversial tahun lalu.
Sambil meneriakkan pemilihan sekarang, para pengunjuk rasa menyerukan pengunduran diri Netanyahu. Mereka menilai Netanyahu gagal dalam memenangkan perang di Jalur Gaza, Palestina, yang memasuki bulan ketujuh (Palestina-Israel).
Demonstrasi juga diadakan di kota-kota lain. Pemimpin oposisi Israel Yair Lapid mengambil bagian di Kfar Saba sebelum keberangkatannya untuk melakukan pembicaraan di Washington.
Baca juga : Netanyahu Setuju Perundingan lagi, Lima Warga Gaza Tewas dalam Bantuan Makanan
"Mereka belum belajar apa pun. Mereka belum berubah. Sampai kita memulangkan mereka, mereka tidak akan memberikan negara ini kesempatan untuk maju," katanya pada demonstrasi itu.
Media Israel mengatakan bentrokan terjadi antara pengunjuk rasa dan polisi pada demonstrasi di Tel Aviv. Polisi mengatakan satu pengunjuk rasa telah ditangkap.
Belakangan, para pengunjuk rasa di Tel Aviv bergabung dengan keluarga sandera Gaza dan pendukung mereka. Sebelumnya, tentara mengumumkan bahwa tentara telah menemukan jenazah seorang sandera yang diculik oleh militan Palestina dalam serangan 7 Oktober dan kemudian dibunuh di penangkaran di Jalur Gaza.
Baca juga : Keluarga Sebut Netanyahu Abaikan Pembebasan Sandera Hamas
Penemuan jenazah Elad Katzir menambah jumlah sandera menjadi 12 orang, yang menurut tentara telah mereka bawa pulang dari Gaza selama perang. Serangan Hamas mengakibatkan kematian 1.170 orang di Israel selatan, sebagian besar dari mereka adalah warga sipil, menurut data Israel.
Serangan balasan Israel terhadap Hamas telah menewaskan sedikitnya 33.137 orang di Gaza, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di wilayah yang dikuasai Hamas.
Sekitar 250 warga Israel dan warga asing disandera oleh militan pada 7 Oktober. Tentara mengatakan 129 orang masih ditahan di Gaza, termasuk 34 orang yang diperkirakan tewas.
Demonstran akan turun ke jalan lagi pada Minggu (7/4). Rencana lokasi unjuk rasa di Jerusalem. (AFP/Z-2)
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PEMERINTAH Tiongkok mendukung rencana Prancis untuk menyampaikan pengakuan atas kedaulatan Palestina dalam sidang Majelis Umum PBB pada September 2025.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron mengumumkan negaranya akan secara resmi mengakui Negara Palestina dalam Sidang Majelis Umum PBB pada September.
Indonesia mengutuk keras tindakan sepihak Zionis Israel untuk memaksakan kedaulatan terhadap wilayah Tepi Barat yang mereka jajah sebagaimana yang disetujui parlemen Israel itu.
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
ISRAEL menyatakan akan membuka jalur udara bagi negara-negara asing yang ingin mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam beberapa hari ke depan.
MILITER Israel mengumumkan bahwa bantuan akan mulai dikirim melalui udara ke Gaza, atas permintaan dari negara tetangga, Yordania.
MILITER Israel mengumumkan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan melalui udara ke Jalur Gaza akan dimulai pada Sabtu (26/7) malam.
Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyebut pengiriman bantuan melalui udara tidak akan membalikkan kelaparan yang semakin parah di Jalur Gaza.
UNRWA menyoroti sistem distribusi bantuan yang dikenal sebagai “Yayasan Kemanusiaan Gaza” (GHF), yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved