Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEDUTAAN Besar Australia di Jakarta dan Kementerian Luar Negeri merayakan 75 tahun hubungan diplomatik Australia-Indonesia dengan meluncurkan logo peringatan 75 tahun hubungan kedua negara dan meresmikan kolaborasi mural antara seniman Australia dan seniman Indonesia di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (28/3).
Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams mengatakan perayaan ini bukan hanya sebuah tonggak sejarah dalam hubungan diplomatik Australia-Indonesia. Perayaan itu merefleksikan hubungan antar kedua negara, serta merayakan kemitraan yang telah terjalin selama 75 tahun.
Penny menambahkan tidak ada hubungan yang lebih penting dari pada hubungan antara kedua negara. Melalui kerja sama dengan Indonesia, ia berharap dalam acara ini masyarakat Indonesia dan masyarakat Australia dapat merayakan persahabatan dan memperkuat hubungan yang telah terjalin selama 75 tahun dan akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya.
Baca juga : KTT ASEAN Digelar Besok, Menlu RI: Bahas Krisis Myanmar
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri RI, Abdul Kadir Jailani mengatakan hubungan tetangga dengan Australia merupakan takdir dari kehidupan bangsa Indonesia begitupun sebaliknya. Sebab itu, kedua bangsa tidak punya pilihan lain, kecuali bersama-sama memajukan hubungan bilateral dua negara.
“Hubungan ini diharapkan dapat menghasilkan banyak kolaborasi yang dapat membuka kesempatan yang saling menguntungkan kepada dua rakyat,” kata Abdul Kadir
“Kita melihat banyak kemajuan di sektor perdagangan, investasi, pariwisata, pendidikan, dan seni budaya. Inilah yang ingin kita capai dari kemitraan strategis komprehensif dari dua negara yang telah disepakati,” tambah Abdul Kadir.
Baca juga : Tim DKI Dominasi Seleksi Timnas Kickboxing SEA Games 2021
Peluncuran logo 75 tahun ini dipilih melalui kompetisi yang diselengarakan secara umum oleh Kedutaan Besar Australia yang bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia. Desain logo ini dimenangkan oleh Alif Pandu Sofyana.
Alif menjelaskan desain logo tersebut menampilkan simbol nasional kedua negara dengan visual burung Garuda dan Kanguru yang menandakan persahabatan dan kolaborasi yang terjalin di perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Australia-Indonesia.
Mural yang diresmikan oleh Kedutaan Besar Australia di Jakarta dan Kementerian Luar Negeri Indonesia ini berjudul “Together”. Mural ini merupakan kolaborasi antara seniman Australia, George Rose dan Seniman Indonesia, Tutu.
Baca juga : PBSI Ajukan Perubahan Sistem Skor Pertandingan Kepada BWF
George mengatakan visual flora Indonesia dan Australia yang diberi bingkai di muralnya merupakan lambang gerbang menuju pertukaran ilmu pengetahuan dan budaya di Australia. Selain itu, terdapat gambar tumbuhan dari kedua negara.
“Saya memilih untuk menggambar tumbuhan kedua negara. Tumbuhan Pial (Akasia) dari Australia yang mewakili kesatuan di Australia dan kemudian di Indonesia ada Rafflesia Arnoldii," ujar George.
“Dengan keragaman yang ada, memberikan keseimbangan yang sangat indah dan menunjukkan bahwa kami dapat memiliki kesatuan dan keragaman dalam satu jenis simbologi,” tambahnya.
Sementara Tutu menambahkan dua sosok figuratif kiri dan kanan. Salah satunya memegang benang yang mensimbolisasikan tentang suatu relasi, hubungan, dan ikatan kerja sama yang memuat hubungan antar kedua negera, yaitu Indonesia-Australia dan satunya lagi memegang buku sebagai simbol pertukaran budaya, pertukaran ilmu pengetahuan, dan pertukaran pelajar.
“Dari gabungan dua figuratif yang berbeda kebiasaan dan keyakinan, kami ingin membuat suatu mural yang ingin menyatukan kedua visi tersebut. Oleh karena itu, kami memberikan judul Together (bersama), karena selama proses selalu bersama-sama tidak sendiri-sendiri. Hal ini menjadi poin untuk di cermati dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Tutu. (Z-3)
Indonesia menyesalkan kegagalan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam mengesahkan rancangan resolusi yang menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza.
Pakar HI Hikmahanto Juwana menyampaikan perjanjian ekstradisi antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Singapura telah berlaku efektif sejak 21 Maret 2024.
PENGUNDIAN babak kualifikasi Piala Asia U-23 2026 resmi dilakukan. Indonesia harus bersaing di Grup J bersama tim kuat Korea Selatan (Korsel)
BADAN Pengelola Investasi (BPI) Danantara mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan perusahaan pertambangan asal Prancis, Eramet
P2KM Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Yayasan Cendekia Muda Madani menggelar bedah buku
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengingatkan pemerintah Indonesia untuk terburu-buru memutuskan untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel.
KETUA PP Muhammadiyah Anwar Abbas menyebut Indonesia tidak akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel karena Israel adalah negara penjajah.
TB Hasanuddin menyatakan dukungannya terhadap langkah Presiden Prabowo membuka diplomatik dengan Israel, dengan syarat Israel terlebih dahulu mengakui Palestina sebagai negara merdeka
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron membeberkan strategi Indo-Pasifik negaranya dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5).
PELUNCURAN buku Mengarungi Jejak Merajut Asa, 75 Tahun Indonesia Tiongkok yang diterbitkan IRCiSoD digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Kamis, (22/5).
Prabowo menerangkan hubungan persahabatan dengan Thailand telah terjalin lama dan mendalam. Bahkan, Indonesia dan Thailand sudah berhubungan diplomatik selama 75 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved