Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
JUMLAH anak yang tewas dalam gempuran Israel ke Jalur Gaza lebih banyak dari jumlah anak yang tewas dalam seluruh konflik di dunia selama 4 tahun terakhir. Hal itu diungkapkan kepala badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) Philippe Lazzarini, Selasa (12/3).
"Mengerikan. Jumlah anak yang tewas hanya dalam tempo 4 bulan di #Gaza jauh lebih besar dibandingkan jumlah total anak yang tewas dalam seluruh konflik di dunia selama 4 tahun," ungkap Lazzarini di X.
Unggahan Lazarini itu mengacu pada data PBB yang menyebut sebanyak 12.193 anak tewas dalam konflik di dunia antara 2019 dan 2022.
Baca juga : 6.000 Bom Israel di Palestina 6 Hari, Setara dengan Setahun Bom AS di Afghanistan
Sementara itu, berdasarkan laporan dari kementerian kesehatan Hamas, yang mengendalikan Jalur Gaza, sebanyak lebih dari 12.300 anak telah tewas di wilayah Palestina itu sejak Israel melancarkan serangan, Oktober lalu, hingga akhir Februari.
"Perang ini adalah perang melawan anak-anak. Perang melawan masa kecil mereka dan masa depan mereka," kecam Lazzarini.
Gempuran brutal Israel ke Jalur Gaza diawali oleh serangan Hamas ke wilayah 'Negeri Zionis' itu pada 7 Oktober yang menewaskan 1.160 orang, mayoritas warga sipil.
Baca juga : Gaza Hari Ini: Bayi 7 Hari Jadi Korban Syahid Termuda
Kelompok militan itu juga menculik 250 orang, yang puluhan di antaranya telah dibebaskan saat gencatan senjata selama sepekan pada November lalu.
Israel menduga sebanyak 130 orang masih disandera di Jalur Gaza sementara sebanyak 32 orang telah tewas.
Gempuran Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan 31.184 warga Palestina, mayoritas perempuan dan anak-anak. (AFP/Z-1)
PEMERINTAH Belanda menyatakan dua menteri Israel sebagai persona non grata akibat pernyataan dan tindakan yang dianggap memicu kekerasan serta mendorong pembersihan etnis Gaza.
Sebanyak 127 orang di Gaza telah meninggal karena penyebab terkait malnutrisi, dengan satu dari tiga orang tidak makan selama beberapa hari, menurut PBB.
PAUS Leo XIV menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza.
PM Otoritas Palestina Mohammad Mustafa tegaskan Hamas serahkan kendali Jalur Gaza dan senjata kepada Otoritas Palestina.
KONDISI kelaparan di Jalur Gaza kini mencapai titik kritis dan mengancam nyawa lebih dari dua juta penduduk Palestina.
KRISIS gizi di Jalur Gaza, Palestina, mencapai titik kritis dengan lonjakan kematian yang mencolok sepanjang Juli 2025. Hal itu diungkapkan WHO dalam laporan terbaru yang dirilis 27 Juli 2025.
PBB menyebut Gaza menghadapi krisis kelaparan terburuk dengan lebih dari 20 ribu anak alami gizi buruk.
Sebanyak tiga relawan berpengalaman yakni Ir. Edi Wahyudi sebagai ketua tim dan dua anggota Abdurrahman Parmo dan Fikri Rofi’ulhaq telah berangkat ke Kairo.
Inggris siap mengakui Palestina sebagai negara merdeka pada Sidang Umum PBB September mendatang, jika Israel tidak setuju gencatan senjata di Gaza.
PRANCIS dan Inggris, bersama sejumlah negara lainnya, mulai menunjukkan niat serius untuk mengakui Palestina.
NIAT Prancis dan sejumlah negara lain untuk mengakui Palestina sebagai negara berdaulat dinilai sebagai langkah penting dalam peta diplomasi internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved