Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Polisi Jerman mengatakan mereka sedang menyelidiki seorang pria yang memiliki sejumlah koleksi artefak kuno dari Timur Tengah yang mencurigakan, termasuk kepingan tulisan/huruf paku berusia ribuan tahun yang kemungkinan dicuri dari sebuah museum di Suriah.
“Penyelidik pertama kali diberitahu tentang kasus ini ketika mereka menemukan pria itu memiliki papan berhuruf paku dari Ebla di Suriah,” kata layanan investigasi kriminal LKA di Baden-Wuerttemberg.
Artefak budaya dari Ebla kuno, seperti bilah atau kepingan tanah liat bertuliskan sistem tulisan paku yang berasal dari tahun 2.350-2.250 SM, sangat populer di kalangan kolektor.
Baca juga : Tiongkok-Rusia Sebut Amerika Kacaukan Timur Tengah
Pria tersebut mengaku telah memperoleh benda tersebut dari koleksi lama Bavaria sebagai investasi dan kemungkinan dijual kembali, namun klaim tersebut ternyata salah, kata LKA.
“Investigasi mengungkapkan bahwa artefak tersebut sebenarnya mungkin diimpor secara ilegal ke Jerman… setelah dicuri dari museum di Idlib di Suriah pada tahun 2015,” katanya.
Penyelidik kemudian menggeledah rumah pria itu di Heilbronn dan menemukan bilah/kepingan lainnya dan koleksi patung ushabti, patung batu pasir kecil yang digunakan dalam ritual pemakaman Mesir kuno.
Baca juga : Tulisan Tertua di Denmark Ditemukan pada Pisau Berusia 2000 Tahun
“Polisi telah menyita benda-benda tersebut dan penyelidikan sedang berlangsung,” kata LKA.
Warisan arkeologi Suriah yang luar biasa telah menjadi korban konflik yang melanda negara itu sejak perang saudara pecah pada tahun 2011.
Di negara di mana korupsi dan perdagangan artefak dan harta karun arkeologi sudah menjadi masalah kronis, bentrokan yang meluas dan kekosongan kekuasaan di beberapa daerah telah menyebabkan ledakan penjarahan dan penggalian illegal kian merebak.
Baca juga : Invasi Militer Israel Paling Merusak dalam Sejarah Manusia
Kelompok ISIS diyakini telah menemukan dan kemudian menghancurkan tumpukan kepingan dan patung berhuruf paku ketika mereka merebut Tal Ajaja, salah satu situs terpenting di era Asyur di Suriah.
Berdasarkan interpretasi ekstrem kelompok tersebut terhadap Islam, patung, berhala, dan tempat suci sama saja dengan mengakui objek pemujaan selain Tuhan dan harus dihancurkan.
Namun kelompok ini juga diyakini mendapat keuntungan dari perdagangan barang antik yang disita dari situs-situs yang berada di bawah kendali mereka.
Jerman mengalami gelombang besar pengungsi Suriah pada 2015-2016. (AFP/M-3)
Fosil di Gran Dolina ungkap balita Homo antecessor dipenggal dan dimakan 850.000 tahun lalu, bukti kanibalisme tertua di Eropa.
Arkeolog temukan makam prajurit setinggi 2 meter di Azerbaijan. Dimakamkan 3.800 tahun lalu dengan tombak perunggu unik berkepala empat.
Ekskavasi arkeologi di Tamil Nadu, India, temukan bukti pembuatan dan penggunaan besi yang diperkirakan berusia 5.000 hingga 5.400 tahun.
PARA pemangku kebijakan harus didorong dan diingatkan untuk memasukan perspektif arkeologis sebagai salah satu dasar pengambilan keputusan dalam melahirkan kebijakan.
Penemuan luar biasa terjadi di East Lomond, dekat desa Falkland, Fife, Skotlandia. Dalam sebuah proyek arkeologi sukarela, para penggali menemukan gagang tombak perunggu langka
Studi internasional yang melibatkan ahli genetika dan arkeologi mengungkapkan dua pola migrasi utama yang membentuk asal usul bahasa di kawasan Mediterania.
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Jerman akan memperketat undang-undang untuk memberantas jaringan penyelundupan migran ke Inggris.
Menlu AS Marco Rubio dan mitranya dari Prancis, Jerman, dan Inggris sepakat menetapkan akhir Agustus sebagai batas waktu de facto untuk mencapai kesepakatan nuklir dengan Iran.
Swedia sukses kalahkan Jerman 4-1 di laga Grup C Euro Putri 2025.
PEMERINTAH Polandia mengumumkan rencana pengerahan hingga 5.000 personel militer ke perbatasan negara dengan Jerman dan Lithuania mulai Jumat (4/7).
Ilmuan mengungkap manusia Neanderthal menjalankan 'pabrik lemak' sekitar 125.000 tahun lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved