Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INVASI militer Israel di Gaza, Palestina, kini termasuk yang paling mematikan dan paling merusak dalam sejarah. Hanya dalam waktu dua bulan, serangan tersebut telah menimbulkan lebih banyak kerusakan daripada penghancuran Aleppo di Suriah antara 2012 dan 2016, Mariupol di Ukraina, atau, secara proporsional, pemboman Sekutu terhadap Jerman pada Perang Dunia II.
Serangan ini telah membunuh lebih banyak warga sipil daripada yang dilakukan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) dalam kampanye tiga tahunnya melawan kelompok ISIS.
Militer Israel tidak banyak bicara mengenai jenis bom dan artileri yang digunakan di Gaza. Namun dari pecahan ledakan yang ditemukan di lokasi dan analisis rekaman serangan, para ahli yakin bahwa sebagian besar bom yang dijatuhkan di wilayah kantong yang terkepung tersebut adalah buatan AS.
Baca juga : Iran Berkabung atas 84 Orang Tewas dalam Dua Ledakan
Mereka mengatakan senjata-senjata tersebut termasuk penghancur bunker seberat 2.000 pon (900 kilogram) yang telah menewaskan ratusan orang di daerah padat penduduk. Dengan jumlah korban tewas warga Palestina di Gaza mendekati 20.000 orang, komunitas internasional menyerukan gencatan senjata.
Israel berjanji untuk terus maju, dengan mengatakan pihaknya ingin menghancurkan kemampuan militer Hamas menyusul serangan lintas batas kelompok militan tersebut pada 7 Oktober yang memicu perang, yang menewaskan 1.200 orang dan menyandera 240 lainnya.
Invasi tentara Zionis ini juga menjadi paling berbahaya bagi jurnalis. Selama 10 minggu pertama Israel telah membunuh 68 jurnalis, seperti diungkapkan Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) yang berbasis di AS pada Kamis (21/12).
Sebagian besar jurnalis dan pekerja media yang tewas dalam perang 61 dari 68 adalah warga Palestina. Laporan tersebut mengatakan pihaknya sangat prihatin dengan pola penargetan jurnalis dan keluarga mereka yang dilakukan oleh militer Israel.
Empat jurnalis Israel dan tiga jurnalis Lebanon, termasuk jurnalis visual Reuters Issam Abdallah, juga terbunuh antara 7 Oktober dan 20 Desember, menurut data CPJ. (AFP/Z-4)
Indonesia mengutuk keras tindakan sepihak Zionis Israel untuk memaksakan kedaulatan terhadap wilayah Tepi Barat yang mereka jajah sebagaimana yang disetujui parlemen Israel itu.
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
BAYI-BAYI yang tinggal tulang dan kulit akhirnya meninggal karena ibu mereka terlalu kelaparan untuk menghasilkan susu.
STAF medis Rumah Sakit Al-Shifa yang mengalami krisis bahan bakar di Jalur Gaza utara terpaksa merawat tiga hingga empat bayi baru lahir di dalam satu inkubator.
TAHANAN administratif yang mendekam di penjara-penjara Israel sudah mencapai setidaknya 3.600 orang hingga awal Juli tahun ini.
PBB menyampaikan laporan terbaru mengenai kondisi memprihatinkan di Jalur Gaza, Palestina. Berdasarkan data OCHA, hampir seluruh wilayah Gaza kini berada di bawah kendali militer Israel.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved