Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MESIR mengumumkan akan mulai membangun pusat logistik di Rafah untuk memfasilitasi bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, Palestina, yang sedang diserang dan diduduki oleh Israel.
Gubernur Sinai Utara di Mesir, Mayjen Muhammad Abdulfadil, menyebutkan bahwa pusat logistik tersebut akan dibangun di kota perbatasan, termasuk perbatasan Rafah antara Mesir dan Jalur Gaza.
Abdulfadil mengatakan tentara Mesir telah mulai membangun pusat logistik itu di Al-Arish untuk memfasilitasi pekerjaan Bulan Sabit Merah serta mengurangi kemacetan di daerah tersebut dan di jalan raya.
Baca juga : UNRWA Kecewa dengan Negara-negara Donor
Dia mengatakan pusat logistik tersebut akan memiliki tempat parkir truk, gudang yang aman, kantor administrasi, akomodasi untuk pengemudi, serta berbagai fasilitas seperti air dan listrik.
Bantuan ke Gaza mencapai wilayah Sinai melalui darat, laut dan udara, dan upaya sedang dilakukan untuk mengangkut bantuan ke wilayah itu dengan truk dari Pelabuhan Al-Arish dan Bandara Internasional Al-Arish, kata Abdulfadil.
Rafah, di perbatasan Gaza selatan, ditinggali oleh 280 ribu warga Palestina sebelum Israel mulai menyerang Jalur Gaza.
Baca juga : Hari ke-129 Agresi, Israel Mulai Gempur Rafah, Ratusan Orang Tewas
Serangan pada 7 Oktober 2023 menyebabkan 1,9 juta orang di Gaza, yang berpenduduk sekitar 2,3 juta orang, mengungsi.
Mayoritas pengungsi Palestina mencari perlindungan di Rafah, yang menurut Israel "aman."
Dengan masuknya penduduk dari wilayah utara, populasi Rafah meningkat menjadi lebih dari 1,4 juta orang, yaitu empat kali lipat lebih banyak dari jumlah aslinya.
Baca juga : Palestina Tolak Pindahkan Titik Perbatasan Rafah Seperti Maunya Israel
Para warga Palestina yang mencari perlindungan di Rafah berjuang untuk bertahan hidup di tenda-tenda darurat karena kurangnya perumahan yang layak.
Pasukan Israel sering menargetkan Rafah dengan serangan udara. Ada kekhawatiran jika Israel melancarkan serangan darat ke Rafah, tidak akan ada tempat yang aman bagi warga sipil di Gaza.
Pada 9 Februari, Netanyahu menginstruksikan tentara dan pasukan keamanan untuk mempersiapkan rencana serangan ke Rafah. (Anadolu/Ant/Z-4)
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
BAYI-BAYI yang tinggal tulang dan kulit akhirnya meninggal karena ibu mereka terlalu kelaparan untuk menghasilkan susu.
STAF medis Rumah Sakit Al-Shifa yang mengalami krisis bahan bakar di Jalur Gaza utara terpaksa merawat tiga hingga empat bayi baru lahir di dalam satu inkubator.
PBB menyampaikan laporan terbaru mengenai kondisi memprihatinkan di Jalur Gaza, Palestina. Berdasarkan data OCHA, hampir seluruh wilayah Gaza kini berada di bawah kendali militer Israel.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 95 warga sipil tewas akibat tembakan militer Israel dalam 24 jam terakhir saat sedang menunggu bantuan di lokasi distribusi.
POLISI federal Belgia menangkap dua tentara Israel yang menghadapi tuduhan kejahatan perang di Jalur Gaza, Palestina, menyusul pengaduan dari dua kelompok hak asasi manusia.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PEMERINTAH Tiongkok mendukung rencana Prancis untuk menyampaikan pengakuan atas kedaulatan Palestina dalam sidang Majelis Umum PBB pada September 2025.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron mengumumkan negaranya akan secara resmi mengakui Negara Palestina dalam Sidang Majelis Umum PBB pada September.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved