Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PARA pemimpin Uni Eropa (UE) dengan suara bulat memberikan bantuan sebesar €50 miliar atau Rp855 triliun kepada Ukraina. Kesepakatan itu tercapai usai bersitegang dengan Hongaria yang menolaknya.
Amerika Serikat dan UE merupakan kekuatan di belakang Kyiv melawan Rusia yang hampir tiga tahun. "Kita sepakat. Persatuan," kata Presiden Dewan Eropa Charles Michel dalam postingan di X.
Menurut dia 27 anggota UE menyetujui paket bantuan tersebut sebesar €50 miliar atau Rp855 triliun. Pengumuman tersebut disampaikan meskipun ada keberatan keras dari Hongaria pada Desember dan pada hari-hari menjelang pertemuan puncak pada Kamis di Brussels.
Baca juga : Politik Lokal di Jerman Menghambat Produksi Senjata untuk Ukraina
Belum jelas posisi Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban dalam keputusan itu. Michel mengatakan bahwa langkah tersebut mengunci pendanaan yang stabil, berjangka panjang, dan dapat diprediksi untuk Ukraina.
Bantuan ini, kata dia, menunjukkan bahwa UE mengambil kepemimpinan dan tanggung jawab dalam mendukung Ukraina. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memuji kesepakatan tersebut.
Ia mengatakan bahwa paket tersebut akan memperkuat stabilitas ekonomi dan keuangan jangka panjang negaranya. “Sangat penting bahwa keputusan dibuat oleh seluruh 27 pemimpin, yang sekali lagi membuktikan persatuan UE yang kuat,” kata Zelensky.
Baca juga : Jerman Gandakan Bantuan Militer Tahun 2024 Ke Ukraina
Penolakan Orban atas bantuan itu memicu kemarahan 26 rekannya di blok tersebut karena menggagalkan kesepakatan pada Desember. Dalam pertemuan kali ini, Orban bertemu dengan para pemimpin Jerman, Prancis, Italia, dan lembaga-lembaga UE.
“Dia (Orban) memberi alasan. Dia melihat orang-orang semakin jengkel, dan ada batasan yang tidak boleh dilewati," ujarnya.
Meskipun tidak ada usulan quid-pro-quo, Orban mendapat jaminan bahwa Brussel akan menangani pertanyaan tentang dana yang diblokir di Budapest senilai €20 miliar atau Rp342 triliun.
Baca juga : Macron Berharap pada Xi Jinping, Cari Solusi Agresi Rusia ke Ukraina
Uang yang dijanjikan UE untuk Kyiv akan menutup kekurangan anggaran pemerintahan. Menteri Perekonomian Ukraina mengatakan Kyiv memperkirakan akan menerima tahap pertama sebesar €4,5 miliar atau Rp77 triliun pada Maret. (France24/Z-6)
Adapun bantuan yang sudah disalurkan yakni, 30 paket kebutuhan keluarga (family kit), 30 paket kebutuhan anak, beras ukuran 20 kilogram (kg) sebanyak tiga karung,
Aksi kemanusiaan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-65 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke-25.
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
BWA merealisasikan bantuan Al-Qur'an kepada peserta doa dan dzikir Jama'ah Dzikir Nurul Wathon Al Hambalangi Wal Khithoh Indonesia sebanyak 1.000 eksemplar untuk 1.000 jamaah.
Bencana pergeseran tanah di Purwakarta berdampak pada 56 kepala keluarga (KK) atau 206 jiwa, dengan 84 jiwa (26 KK) di antaranya masih mengungsi.
Selain menyerahkan bantuan, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi juga meminta kepada warga yang terdampak bencana pergerakan tanah agar tidak menempati lokasi tersebut.
ISTANA kepresidenan Rusia, Kremlin, pada Selasa (22/7) mengatakan bahwa Moskow berharap putaran perundingan damai antara Rusia-Ukraina berikutnya akan berlangsung pekan ini.
Para kritikus mengatakan undang-undang baru yang diteken Zelensky melemahkan kewenangan Biro Antikorupsi Nasional (Nabu) dan Kejaksaan Khusus Antikorupsi (Sapo) Ukraina.
Rusia luncurkan lebih dari 400 drone dan satu rudal jarak jauh ke empat wilayah di Ukraina.
Negara-negara anggota Uni Eropa melalui NATO menjadi pihak yang membayar rudal Patriot.
Rudal Patriot adalah sistem pertahanan udara canggih AS yang mampu hancurkan rudal balistik, jelajah, dan drone. Ini peran dan kemampuannya di Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tenggat waktu kepada Rusia untuk mengakhiri konflik di Ukraina dalam waktu 50 hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved