Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDEN Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka, Ranil Wickremesinghe, di China World Hotel, Beijing, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada Selasa (17/10>
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi dan Presiden Wickremesinghe membahas peningkatan kerja sama kedua negara di berbagai bidang.
Di bidang ekonomi, Presiden Jokowi menyambut baik keinginan Sri Lanka untuk membentuk perjanjian perdagangan preferensi atau preferential trade agreement dengan Indonesia.
Baca juga : Federasi Ekspor Pangan India Gelar ‘Buyer and Seller Meet’ di Jakarta
Berdasarkan data, volume perdagangan Indonesia-Sri Lanka turun 27,5 persen pada tahun 2022 sehingga dibutuhkan upaya bersama untuk meningkatkan nilai perdagangan kedua negara.
“Untuk itu, saya menyambut baik keinginan Sri Lanka membentuk preferential trade agreement dengan Indonesia,” ujar Presiden.
Selain itu, Presiden juga berharap dukungan Sri Lanka untuk dapat mencabut kebijakan larangan impor minyak sawit. Presiden mengatakan bahwa minyak sawit merupakan komoditas unggulan Indonesia yang diproduksi dengan memperhatikan standar lingkungan.
Baca juga : Menperin: Indonesia dan Vietnam Sepakat Kerja Sama di Ekosistem Mobil Listrik
“Saya usul kita bentuk mekanisme khusus untuk membuka kembali akses pasar minyak sawit Indonesia di Sri Lanka,” ungkap Presiden.
Sedangkan terkait partisipasi BUMN Indonesia di Sri Lanka, Presiden menyebut beberapa BUMN Indonesia telah menjajaki kerja sama konkret dengan Sri Lanka.
Presiden Jokowi pun berharap Presiden Wickremesinghe dapat mendukung kerja sama tersebut, terutama di bidang pengadaan gerbong kereta api dan pencetakan paaspor elektronik Sri Lanka.
Baca juga : Menko Airlangga Saksikan Penandatanganan Perjanjian Tiga Proyek Prioritas Transisi Energi
Terakhir, Presiden Jokowi dan Presiden Wickremesinghe juga membahas kerja sama ekonomi biru. Presiden Jokowi menyatakan dukungan Indonesia terhadap keketuaan Sri Lanka di IORA pada periode 2023-2025 dan menyambut baik keinginan Sri Lanka menjadi ASEAN Sectoral Partner.
“Indonesia juga baru saja selenggarakan KTT AIS sebagai platform kerja sama negara kepulauan dan pulau untuk dorong solusi inovatif pengelolaan laut yang berkelanjutan,” ucap Presiden.
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Ad Interim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun. (Z-5)
Ratusan artefak dari bahan tulang yang diukir itu mewakili teknologi busur dan anak panah paling awal yang diketahui di luar Afrika.
Ledakan itu tidak terkontrol seperti ledakan lain dalam beberapa hari terakhir.
JALAN-JALAN Katuwapitiya di Sri Lanka tadinya penuh dengan suara anak-anak yang sedang bermain.
Ia menganggap dirinya tidak bisa mencegah teror bom yang telah diketahui dua pekan sebelum serangan terjadi pada Minggu Paskah, 21 April.
Jumlah korban tewas baru ialah 253 orang, turun dari yang sebelumnya 359 orang.
Wickremesinghe menambahkan, situasi di Sri Lanka belum bisa dikatakan aman meski status darurat telah diturunkan satu tingkat.
Melalui perjanjian kerja sama diharapkan Unhan dapat menjadi partner untuk mengembangkan industri pertahanan agar semakin besar lagi
Kolaborasi ini tidak hanya antara Atlantic dan PT Bio Farma, namun juga antara Ghana dan Indonesia,
Primaya Hospital Group bekerja sama dengan Universitas Padjdadjaran Bandung dalam program pendidikan dokter spesialis.
Tujuan kerja sama untuk memberikan pembinaan dan pemahaman tentang ideologi Pancasila di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa yang berkuliah di UPI Kampus Cibiru.
Dalam kerja sama itu, kedua pihak bersepakat untuk meningkatkan pembinaan, pelatihan dan pendampingan koperasi dan pelaku UMKM.
Kunjungan tersebut membahas penguatan kolaborasi antara Pos Indonesia dan Japan Post, khususnya di sektor layanan pos, kurir, dan logistik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved