Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KOMISARIS Jenderal Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini mengatakan kondisi krisis di Jalur Gaza, Palestina dari hari ke hari semakin parah.
"Krisis di Gaza sangat parah sehingga staf (saya) di sana tidak lagi mampu memberikan bantuan kemanusiaan,” kata Philippe dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (15/10).
"Gaza kehabisan air, dan Gaza kehabisan nyawa,” ujar Lazzarini sambil memperingatkan bahwa mereka akan segera kehabisan makanan dan obat-obatan.
"Tidak ada setetes air, sebutir gandum, atau satu liter bahan bakar pun yang diizinkan masuk ke Jalur Gaza selama delapan hari terakhir,” ujarnya.
Baca juga: Tempat Penampungan Korban Gaza Kehabisan Stok Air
"Bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya sedang berlangsung di depan mata kita,” tambahnya.
Sementara itu, Amerika Serikat (AS) mengatakan penyeberangan perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesir akan dibuka kembali. Namun waktunya masih belum jelas karena PBB memperingatkan kondisi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza
Sedangkan Israel memperingatkan kepada warga Palestina yang tinggal di bagian utara untuk pergi sebelum operasi militer darat dilancarkan.
Baca juga: Dirjen WHO Desak Hamas Bebaskan Sandera
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, yang kembali ke Israel pada hari Senin (16/10) setelah kunjungan ke beberapa negara lain di wilayah tersebut, mengatakan AS bekerja sama dengan Mesir, Israel, dan PBB untuk memastikan bantuan dapat masuk ke Gaza dan menjangkau mereka yang membutuhkan.
Pembebasan Sandera
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres meminta Hamas yang menyerang Israel dan menyandera lebih dari 150 orang untuk segera membebaskan para sandera tanpa syarat. Ia juga mendesak Israel untuk mengizinkan akses tanpa hambatan bagi suplai kemanusiaan dan pekerja ke Gaza.
"Masing-masing dari kedua tujuan ini valid dalam dirinya sendiri. Mereka tidak boleh menjadi alat tawar-menawar," kata Guterres dalam sebuah pernyataan.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Minggu bersumpah untuk "menghancurkan Hamas" ketika 300.000 tentara Israel berkumpul di perbatasan Jalur Gaza menjelang invasi darat yang diperkirakan akan dilakukan untuk menemukan dan menyerang Hamas.
Serangan Hamas telah menewaskan 1.300 warga Israel dan warga negara asing. Sebaliknya, Israel telah melancarkan ratusan serangan udara dan rudal ke Gaza dan menewaskan 2.670 warga Palestina.
(Aljazeera/VOA/Z-9)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Terinspirasi dari era Art Deco tahun 1920-1930, Khanaan memadukan budaya motif khas era tersebut dengan tampilan yang ramping dan linier serta ornamen yang stylish
Pemkab Bandung siap melakukan langkah-langkah kongkret yang bisa dilakukan dalam rangka menyikapi perjuangan rakyat Palestina.
Penggalangan dana dilakukan saat ribuan warga melakukan aksi damai bela Palestina
Donasi yang terkumpul sudah ditransferkan kepada lembaga yang menyalurkan langsung bantuan. Pengumpulan donasi tahap kedua ditargetkan bisa mencapai Rp200 juta.
Kegiatan yang diikuti seribuan umat muslim tersebut diisi dengan doa bersama serta penggalangan dana
Starbucks Indonesia memberikan donasi sebesar Rp5 miliar, melalui Starbucks Foundation, kepada World Central Kitchen, sebuah organisasi nirlaba yang saat ini aktif di Jalur Gaza.
"Tidaklah mudah berbicara di saat seperti ini. Terlalu banyak kekerasan dan terlalu banyak kesedihan serta brutalitas," ungkap Salah.
Keputusan itu diambil FAF setelah sebuah rudal menghantam rumah sakit di Jalur Gaza yang disebut kelompok militan Hamas telah menewaskan ratusan orang.
Mazraoui meyakinkan klub bahwa ia menolak teror dan perang, serta menyesali jika unggahannya mengganggu sebagian orang.
Produsen pakaian olahraga asal Jerman, Puma, akan mengakhiri kesepakatan sponsorship dengan tim sepak bola nasional Israel dalam keputusan yang diambil sebelum dimulainya perang di Gaza.
Bek berusia 17 tahun, yang bermain di klub Ligue 1 Nice, juga diharuskan membayar denda sebesar 45 ribu euro (sekitar Rp764 juta) karena membagikan video berjudul 'Hari Kelam bagi Umat Yahudi'.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved