Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Zelensky Kutuk Serangan Rusia di Hroza yang Tewaskan 51 Orang

Cahya Mulyana
06/10/2023 09:10
Zelensky Kutuk Serangan Rusia di Hroza yang Tewaskan 51 Orang
Serangan rudal Rusia di sebuah desa di Ukrania dinilai sebagai kesengajaan.(AFP)

PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan serangan rudal Rusia yang menewaskan 51 orang di sebuah desa di Ukraina disengaja. Pasukan Moskow menyadari serangan ini bertujuan untuk membunuh warga sipil.

“Serangan rudal yang disengaja terhadap sebuah desa di wilayah Kharkiv di sebuah toko dan kafe biasa,” kata Zelensky dalam pidato video malamnya, yang disampaikan saat menghadiri pertemuan puncak Komunitas Politik Eropa di Spanyol.

“Pasukan Rusia mungkin tidak menyadari di mana mereka menyerang. Ini bukanlah serangan buta,” tambahnya.

Operasi penyelamatan untuk menemukan korban selamat dari serangan Rusia di desa Hroza di Ukraina timur, Kamis (5/10), dinyatakan telah selesai.

“Pada pukul 19.20 (waktu setempat) pekerjaan darurat dan penyelamatan di desa Hroza, distrik Kupiansk, telah selesai. Sebanyak 51 orang meninggal, termasuk seorang anak yang lahir pada 2017, dan enam orang luka-luka,” kata pihak berwenang Ukraina

Gedung Putih turut mengutuk serangan Rusia di sebuah desa di Ukraina timur itu. Amerika Serikat menilai bahwa serangan tersebut menggarisbawahi perlunya untuk terus mendukung Kyiv melawan Rusia.

“Ini sangat mengerikan bagi rakyat Ukraina. Inilah sebabnya kami melakukan segala yang kami bisa untuk membantu Ukraina," kata Sekretaris Pers Karine Jean-Pierre.

Komentar Jean-Pierre muncul setelah Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell menyampaikan kecaman atas serangan tersebut. “Serangan yang disengaja terhadap warga sipil adalah kejahatan perang,” Borrell memposting di X. (AFP/Cah)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya