Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
SEBANYAK tiga orang tewas dan lima lainnya luka-luka dalam penembakan di Mal Siam Paragon Bangkok, Thailand pada Selasa (3/10). Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memastikan tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban insiden tersebut.
“Tidak ada informasi adanya korban WNI,” ungkap Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha di Jakarta, Rabu (4/10).
Dia mengatakan, terdapat tiga korban meninggal dunia. Dua korban meninggal merupakan warga negara (WN) China, dan satu korban meninggal lainnya adalah warga negara Myanmar.
“Sedangkan lima korban luka-luka adalah satu WN China, satu WN Laos, dan tiga WN Thailand,” ujarnya.
Baca juga: Mantan Ketua Geng Didakwa Bunuh Tupac Shakur pada 1996
Sebelumnya, terjadi penembakan di mal Siam Paragon di Bangkok, Thailand pada Selasa (3/10/). Polisi telah menangkap tersangka, yaitu seorang remaja berusia 14 tahun.
"Penyerang telah ditangkap. Faktanya, dia menyerah. Polisi sedang membersihkan tempat kejadian. Situasi mulai mereda," kata Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin.
Baca juga: Buru Pembunuh Capres Ekuador, AS Tawarkan Hadiah 5 Juta US Dolar
Dalam rekaman kamera keamanan yang dibagikan di media sosial, tersangka terlihat di dalam sebuah toko, berlutut di lantai dan menyerah. Polisi kemudian memecahkan panel kaca dan untuk menahan tersangka.
Gambar penangkapan menunjukkan seorang petugas menjepit remaja tersebut ke tanah dan memborgolnya. Remaja itu terlihat mengenakan baju atasan hitam dan topi. Petugas menemukan pistol di lokasi kejadian.
Sementara itu, Ratusan orang sebelumnya terlihat melarikan diri dari mal Siam Paragon, salah satu tujuan belanja utama di ibu kota Thailand yang sangat populer di kalangan wisatawan dan warga lokal.
Video langsung dari lokasi kejadian menunjukkan mal dan area sekitarnya dalam kondisi kosong pada jam sibuk, yang biasanya ramai didatangi pengunjung. Sirene dari mobil petugas terdengar di video tersebut.
Berita tentang penembakan pertama kali menyebar di media sosial, ketika para warganet membagikan rekaman kerumunan orang yang meninggalkan mal Siam Paragon. Beberapa orang mengatakan mereka mendengar suara tembakan.
(CNA/Z-9)
Pemerintahan Donald Trump merilis ratusan ribu dokumen terkait pembunuhan Martin Luther King Jr. demi transparansi sejarah.
Berikut sejumlah fakta dari hasil penyidikan dan keterangan polisi.terkait pembunuhan sadis terhadap seorang perempuan muda berinisial APSD, 22, di Cisauk, Kabupaten Tangerang,
Peristiwa ini bermula pada pukul 23.40 WIB saat tim opsnal mendapat laporan adanya korban yang ditemukan dalam kondisi tergeletak dan penuh darah di trotoar
Korban ditemukan tak bernyawa di dasar kolam renang.
Korban lebih dulu memukul dan menendang hingga pelaku terjatuh, namun saat itu pelaku sudah menggenggam pisau.
PENYEBAB tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) berinisial ADP, 39, dengan kondisi kepala terlilit lakban di kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, masih terus diselidiki.
ATLET parabalap sepeda Indonesia menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Champion Solutions Para Cycling Cup yang berlangsung di Chiang Mai, Thailand, pada 2–4 Agustus 2025.
Wakil Perdana Menteri Kamboja Sun Chanthol mengatakan negaranya tidak mungkin sepakat mengakhiri perang dengan Thailand tanpa kontribusi Donald Trump,
Mengenai para tentara Kamboja yang ditangkap, Perdana Menteri Manet mencatat bahwa melindungi nyawa mereka telah menjadi prioritas utama sejak saat penangkapan mereka.
GENCATAN senjata antara Thailand dan Kamboja tampaknya bertahan, kemarin, ketika para komandan militer bertemu. Padahal, Bangkok menuduh gencatan senjata dilanggar.
Militer Thailand menahan sejumlah tentara Kamboja yang menyerah selama konflik bersenjata antara kedua negara di daerah perbatasan.
Mega Halal Bangkok 2025 menjadi wadah strategis untuk memperkenalkan produk halal unggulan dari Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved