Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Inggris Investasi US$4 Miliar dalam Proyek Kapal Selam Bertenaga Nuklir

Thalatie K Yani
02/10/2023 07:40
Inggris Investasi US$4 Miliar dalam Proyek Kapal Selam Bertenaga Nuklir
Ilustrasi - Inggris menandatangani kontrak 4 milir poundsterling untuk fase baru proyek kapal selam serangan generasi berikutnya SSN-AUKUS.(AFP)

INGGRIS telah menandatangani kontrak senilai 4 miliar poundsterling (US$4,8 miliar) untuk mendanai fase baru proyek kapal selam serangan generasi berikutnya SSN-AUKUS.

Perjanjian tersebut melibatkan perusahaan-perusahaan Inggris, seperti BAE Systems, Rolls-Royce, dan Babcock, dan merupakan bagian dari aliansi militer AUKUS antara Amerika Serikat, Australia, dan Inggris untuk menghadapi Tiongkok di wilayah Asia-Pasifik.

"Kapal selam ini akan memberdayakan Angkatan Laut Kerajaan untuk menjaga keunggulan strategis kami di bawah laut," kata Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps, dalam konferensi tahunan Partai Konservatif di Manchester, Minggu.

Baca juga: Diplomat India Dihadang di Kuil Sikh Glasgow: Reaksi Kementerian Luar Negeri Britania Raya

Pemimpin AUKUS mengungkapkan proyek kapal selam bersama, pada Maret tahun lalu, dalam kesepakatan yang akan melihat Australia menggantikan kapal selam bertenaga dieselnya dengan yang bertenaga nuklir yang memiliki kemampuan penyamaran dan jangkauan yang jauh lebih besar.

Rencana ini melibatkan Australia membeli kapal selam bertenaga nuklir dari Amerika Serikat. Kemudian membangun model baru dengan teknologi Amerika Serikat dan Inggris.

Baca juga: Inggris Sahkan Perusahaan Norwegia dan Israel Kembangkan Blok Migas

Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, memuji kesepakatan tersebut sebagai perjanjian pertahanan multilateral yang paling penting dalam beberapa generasi.

Dalam pernyataan terpisah, BAE Systems mengatakan masa depan SSN-AUKUS akan menjadi kapal selam terbesar, paling kuat, dan paling canggih yang akan dipasok ke Angkatan Laut Kerajaan.

Pembuat peralatan militer Inggris ini mengatakan investasi ini akan mencakup pekerjaan pengembangan hingga tahun 2028, dan perekrutan lebih dari 5.000 orang di situs Barrow-in-Furness di utara Inggris.

Kapal selam ini pertama kali diharapkan akan diserahkan pada akhir tahun 2030-an. Kapal selam bertenaga nuklir sulit dideteksi, dapat melakukan perjalanan jarak jauh selama periode yang lama, dan dapat membawa rudal jelajah canggih. (AFP/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya