Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DENGAN meningkatnya produksi plastik di seluruh dunia dan menciptakan lebih banyak pencemaran, Kepala Lingkungan Hidup PBB memperingatkan bahwa umat manusia tidak bisa begitu saja mendaur ulang untuk keluar dari sampah tersebut. Dia menyerukan pemikiran ulang total mengenai cara kita menggunakan plastik.
"Ada banyak jalan menuju solusi. Namun saya pikir semua orang menyadari bahwa status quo bukanlah suatu pilihan," kata Inger Andersen, Direktur Program Lingkungan PBB, dalam wawancara pada Kamis (22/9/2023) dengan AFP di sela-sela pertemuan Majelis Umum di New York.
Andersen menyampaikan hal tersebut dua minggu setelah publikasi rancangan pertama perjanjian internasional masa depan mengenai pencemaran plastik yang diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2024. Hal ini mencerminkan berbagai ambisi dari 175 negara yang terlibat, terutama kesenjangan antara mereka yang mendukung pengurangan produksi polimer mentah dan mereka yang berkeras menggunakan kembali dan mendaur ulang.
Baca juga: Pembuat Ban Raih Penghargaan karena Menekan Polusi Mobil Listrik
Pertama, Andersen mengatakan tujuannya menghilangkan sebanyak mungkin plastik sekali pakai. "Menghilangkan hal-hal yang sejujurnya tidak diperlukan: benda-benda yang dibungkus dengan plastik yang sama sekali tidak ada gunanya, bahkan mungkin dibungkus oleh alam sendiri," seperti jeruk atau pisang.
Lalu, "Ada yang memikirkan produk itu sendiri. Apakah produknya harus cair? Bisakah kita memikirkan kembali produknya, apakah bisa berbentuk bubuk, apakah bisa dikompres, apakah bisa dipekatkan?" katanya. Ketika memasuki supermarket, dia langsung pergi ke lorong sabun untuk melihat versi padatnya tersedia.
Baca juga: Kanker Melonjak pada Kalangan Usia di Bawah 50 Tahun
"Kita juga harus mengurangi keseluruhan pasokan polimer mentah baru," katanya. Ini salah satu opsi dalam rancangan teks perjanjian tersebut.
Tentu saja, "Kita harus mendaur ulang sebanyak yang kita bisa. Namun jika kita lihat sekarang, penggunaan plastik semakin meningkat," kata Andersen kepada AFP. "Jadi yang jelas ialah kita tidak bisa melakukan daur ulang untuk keluar dari kekacauan ini."
Produksi plastik tahunan meningkat lebih dari dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir atau mencapai 460 juta ton. Angka ini bisa meningkat tiga kali lipat pada 2060 jika tidak ada perubahan.
Namun, hanya sembilan persen yang didaur ulang. Sampah plastik dalam berbagai ukuran saat ini ditemukan di dasar lautan, perut burung, dan puncak gunung. Mikroplastik terdeteksi di darah, ASI, dan plasenta.
"Jika kita terus memasukkan semua polimer mentah baru ini ke dalam perekonomian, kita tidak akan bisa menghentikan aliran plastik ke lautan," katanya. Padahal kesehatan lautan sangat penting bagi masa depan umat manusia.
Perjanjian mengenai polusi plastik di masa depan akan melengkapi persenjataan global untuk melindungi lautan, termasuk perjanjian bersejarah baru untuk melindungi laut lepas yang ditandatangani minggu ini oleh sekitar 70 negara. "Fakta bahwa kita akan bergerak maju dan melindungi bagian lautan yang berada di luar batas negara merupakan hal sangat penting," kata Andersen. "Dan sesuatu yang membuat saya sangat, sangat gembira. Seluruh dunia seharusnya merasa gembira karena ini warisan kita bersama." (Z-2)
Saat teh celup dengan kantong teh yang terbuat dari kertas dimasukan ke air panas, sifat kertas ialah menyerap air dan akan robek saat teh diseduh atau dicelupkan di air panas.
Penelitian terbaru mengungkap kantong teh celup melepaskan miliaran partikel mikroplastik ke dalam air panas.
SEJUMLAH orang kerap mengunyah permen karet. Rasa permen karet yang manis dan kenyal saat digigit membuatnya disukai banyak orang.
Mikroplastik terbentuk dari degradasi produk sehari-hari seperti pakaian, kemasan makanan dan minuman, perabotan rumah, serta kantong plastik, bahkan juga dari produk perawatan.
Air bisa saja mengandung zat berbahaya seperti mikroplastik dan BPA (Bisphenol A) yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan.
Jika mikroplastik masuk ke dalam tubuh, partikel dengan ukuran kurang dari 100 nanometer dapat mencapai hampir semua organ dalam tubuh manusia setelah masuk ke dalamnya.
Pemerintah Rusia mengecam Israel yang menyerang Iran, Jumat (13/6).
KEDUTAAN Besar Republik Islam Iran di Jakarta mengecam serangan rezim Zionis ke sejumlah lokasi, termasuk kawasan permukiman di Tehran.
Resolusi tersebut mendapat dukungan dari 149 negara anggota PBB, sementara 12 negara anggota, termasuk Amerika Serikat (AS), menolak dan 19 lainnya abstain.
PBB mengatakan bahwa otoritas Israel menolak 11 dari 18 permintaan koordinasi bantuan di Jalur Gaza, Palestina, saat situasi kemanusiaan di wilayah kantung tersebut semakin buruk.
KEMENTERIAN Luar Negeri Israel membenarkan telah menarik dan menyita kapal bantuan Madleen yang tengah berlayar ke Gaza, Palestina.
Israel diminta untuk membuka semua titik masuk perbatasan dan menghapus seluruh pembatasan terhadap bantuan kemanusiaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved