Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
TAK sedikit orang yang mengonsumsi teh dengan menggunakan teh celup. Karena teh celup dinilai lebih praktis saat membuat minuman teh.
Saat teh celup dengan kantong teh yang terbuat dari kertas dimasukan ke air panas, sifat kertas ialah menyerap air dan akan robek saat teh diseduh atau dicelupkan di air panas. Akan tetapi, nyatanya kantong teh tidak mudah robek, mengapa demikian?
"Tapi perhatiin deh, kok udah dicelup berapa kalipun dengan air panas gak robek-robek kantong tehnya," kata seorang dokter umum, yang sering membagikan edukasi seputar kesehatan di platform media sosialnya, dr. Gerry Adrian Wiryanto, seperti dikutip dari Instagram pribadinya @gerryadrianw.
"Ini karena pada saat pembuatannya kantong kertas teh ini disemprotkan dengan plastik supaya gak jebol. Jadi dia mempertahankan strukturnya ini," sambungnya.
Dr Gerry menyampaikan perlu diingat bahwa dalam rata-rata satu kantong teh celup saat diseduh dengan air panas, kantong teh celup akan mengeluarkan miliaran mikroplastik.
"Makanya kita gak pernah sadar karena pada saat kita minum teh ini kita gak cuma minum tehnya kita juga masukin mikroplastik ke dalam badan kita," paparnya.
"Mikroplastik ini akan bikin peradangan di badan kita, belum lagi dia akan membuat pembuluh darah besar ke otak yang namanya arteri karotis di sekitar leher kita menyempit karena mikroplastiknya akan numpuk di sana," sambungnya.
Penumpukan mikroplastik tersebut akan membuat risiko terkena serangan jantung, stroke, dan bahkan meninggal sampai 4x lipat lebih tinggi. "Ya, jadi gak heran kenapa banyak yang usianya muda 30-40 tahunan banyak yang udah kena serangan jantung, bahkan stroke," ungkap dr Gerry.
"So, next time kalo kamu mau minum teh jangan lagi pake model yang teh celup, kamu bisa gunting lalu kamu tuang di wadah supaya kamu hanya perlu seduh daunnya aja tanpa ada embel-embel mikroplastik yang kamu makan atau kalo mau langsung beli, belilah yang dalam kemasan yang udah cuman menjual daun-daun tehnya aja," sambungnya. (Nas/M-3)
Penelitian terbaru mengungkap kantong teh celup melepaskan miliaran partikel mikroplastik ke dalam air panas.
SEJUMLAH orang kerap mengunyah permen karet. Rasa permen karet yang manis dan kenyal saat digigit membuatnya disukai banyak orang.
Mikroplastik terbentuk dari degradasi produk sehari-hari seperti pakaian, kemasan makanan dan minuman, perabotan rumah, serta kantong plastik, bahkan juga dari produk perawatan.
Air bisa saja mengandung zat berbahaya seperti mikroplastik dan BPA (Bisphenol A) yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan.
Jika mikroplastik masuk ke dalam tubuh, partikel dengan ukuran kurang dari 100 nanometer dapat mencapai hampir semua organ dalam tubuh manusia setelah masuk ke dalamnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved