Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Ditangkap, Makelar Properti Iran Jual Rumah ke Anjing Peliharaan

Wisnu Arto Subari
20/8/2023 20:40
Ditangkap, Makelar Properti Iran Jual Rumah ke Anjing Peliharaan
Fasad Kuil Api Yazd (Yazd Atash Bahram) di Iran tengah.(AFP/Atta Kenare.)

POLISI Iran menangkap kepala agen realestat setelah suatu video viral menunjukkan perusahaannya menjual apartemen kepada seekor anjing. Ini dikatakan para pejabat pada Minggu (20/8/2023).

Dalam video tersebut, yang tersebar luas selama akhir pekan, pasangan Iran menandatangani kontrak pengalihan kepemilikan apartemen mereka kepada anjing ras kecil berbulu putih mereka.

Hewan bernama Chester itu meletakkan cakarnya di atas bantalan tinta dengan bantuan seorang wanita sebelum kontrak jual beli itu dicap.

Baca juga: Menlu Iran Bertemu Pangeran Arab Saudi

Dia mengatakan dalam video bahwa pasangan itu tidak memiliki ahli waris dan mereka ingin menjual apartemen itu kepada anjing itu.

Tidak ada undang-undang yang melarang kepemilikan anjing di Iran, tetapi seperti di banyak negara Muslim, anjing dianggap najis. Ulama konservatif menyarankan agar tidak memelihara mereka sebagai hewan peliharaan.

Baca juga: Pemimpin Hizbullah Ancam Kirim Israel kembali ke Zaman Batu

Pada Minggu, kantor berita ISNA melaporkan bahwa polisi melakukan penyelidikan setelah video tersebut.

"Polisi menangkap kepala agen realestat dan menutup perusahaan itu pada Sabtu," kata situs pengadilan Mizan Online mengutip wakil jaksa agung Reza Tabar.

Tabar mengatakan penjualan tersebut berusaha untuk menormalkan pelanggaran nilai-nilai moral masyarakat dan tidak memiliki dasar hukum.

Mizan tidak mengidentifikasi makelar properti yang ditangkap itu.

Banyak orang Iran, terutama di kalangan kelas atas dan menengah, dalam beberapa tahun terakhir menganut tren kepemilikan hewan peliharaan, biasanya anjing dan kucing. (AFP/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya