Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KANADA sedang mengalami musim kebakaran hutan yang hebat. Masyarakat adat setempat atau yang dikenal First Nations, mengatakan bahwa sudah waktunya bagi mereka untuk diberikan peran yang lebih besar. Mereka ingin adanya pendekatan negara dalam hal pengelolaan kebakaran dan hutan.
"Para pemukim membawa visi untuk menghilangkan api dari lanskap ke Kanada. Namun, ketika Anda menghilangkan api, lanskap ini menjadi ditumbuhi api,” kata Amy Cardinal Christianson, spesialis kebakaran masyarakat adat di Parks Canada dari wilayah Treaty 8 Metis di Alberta, kepada Al Jazeera Rabu (5/7).
"Masyarakat adat telah disingkirkan dari pembicaraan mengenai pengelolaan kebakaran. Kami ingin dapat mengelola lahan dan menggunakan api di wilayah kami,” sebutnya.
Baca juga: Kebakaran Kanada Terus Membara, Mutu Udara AS Membaik
Namun, mereka yang mencoba melakukan hal tersebut menyebut adanya banyak kendala, mulai dari ketidakpedulian hingga kesulitan mendapatkan dana dan peralatan. Akses terhadap bantuan dari pemerintah federal dan provinsi juga dapat bervariasi di setiap wilayah, menciptakan sistem tambal sulam di mana masyarakat adat terkadang terabaikan.
Namun, ketika Kanada berjuang untuk mengatasi kebakaran hutan yang semakin meluas dan meningkat intensitasnya akibat perubahan iklim, Kardinal Christianson mengatakan bahwa memberdayakan masyarakat adat merupakan suatu keharusan.
Baca juga: Asap Karhutla Kanada Buat Mutu Udara New York Paling Buruk di Dunia
"Kanada telah menghadapi beberapa musim kebakaran yang buruk, sehingga masyarakat mencari solusi baru,” katanya.
"Namun, jika kita, sebagai masyarakat, telah memutuskan bahwa kita ingin api kembali ke lahan, maka masuk akal, dan ini adalah masalah keadilan, bagi masyarakat adat untuk memimpin proses tersebut,” tambahnya.
Selama beberapa minggu terakhir, kebakaran di Kanada telah menarik perhatian dunia. Bahkan awan asap dan abu menyelimuti kota-kota di seluruh Amerika Utara. Kondisi itu, membuat lebih dari 100 juta orang berada di bawah peringatan kualitas udara. (Aljazeera/Fer/Z-7)
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara resmi menandatangani perintah baru pada Kamis malam waktu setempat Jumat (1/8).
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
Menyusul langkah Prancis dan Inggris, Kanada juga akan mengumumkan pengakuan Negara Palestina pada Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) September mendatang.
Kedutaan Besar Israel mengkritik langkah Kanada untuk mengakui negara Palestina pada September mendatang.
PM Kanada Mark Carney mengatakan negaranya akan mengakui negara Palestina pada September mendatang.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Sedikitnya 10 petugas pemadam dan relawan tewas saat memadamkan kebakaran di Turki.
Gakkum Kemenhut menyebut faktor kebakaran hutan atau gambut memang faktor manusia ditambah cuaca yang sangat panas.
Kebakaran hutan di Prancis mencapai pinggiran kota Marseille. Kebakarna ini menyebabkan 110 orang terluka dan 400 warga dievakuasi.
California tengah dilanda kebakaran hutan terbesar yang pernah dihadapi negara bagian tersebut sejak awal 2025.Â
Kebakaran hutan besar di Pulau Kreta, Yunani, dilaporkan tidak terkendali. Sebanyak 200 pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api.
FireSat Protoflight berhasil mengirim citra inframerah pertamanya dari orbit Bumi. Satelit ini akan menjadi bagian deteksi dini dan mitigasi kebakaran hutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved