Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
REPUBLIK Rakyat Tiongkok (RRT) menolak undangan Amerika Serikat (AS) dalam sebuah agenda pertemuan di Singapura antara Menteri Pertahanan Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan RRT, Li Shangfu.
"Semalam, RRT menginformasikan kepada AS bahwa mereka telah menolak undangan kami pada awal Mei lalu bagi Menteri Austin untuk bertemu dengan Menteri Pertahanan Nasional RRT Li Shangfu di Singapura minggu ini," kata juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (29/5).
"Keengganan RRT untuk terlibat dalam diskusi militer-ke-militer yang berarti tidak akan mengurangi komitmen (departemen pertahanan) untuk mengupayakan jalur komunikasi terbuka dengan Tentara Pembebasan Rakyat," tambah Ryder.
Baca juga : AS Waspadai Kemungkinan Kelompok Peretas Tiongkok Serang Infrastruktur Penting
Pekan lalu, juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan bahwa ada diskusi yang sedang berlangsung untuk memulai pembicaraan antara Austin dan mitranya dari Tiongkok, Li.
Prospek pertemuan antara keduanya diawasi dengan ketat mengingat meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut dan hubungan yang semakin renggang antara Washington dan Beijing mengenai berbagai isu mulai dari Taiwan, perdagangan dan hak asasi manusia.
Baca juga : Tiongkok Tolak Tuduhan Memata-matai Infrastruktur Penting Barat
Analis keamanan yang berbasis di Singapura, Ian Storey, mengatakan bahwa keputusan Tiongkok bukan pertanda baik.
"Pada saat meningkatnya ketegangan AS-Tiongkok, penolakan Jenderal Li untuk bertemu dengan mitranya dari Amerika akan semakin memperkeruh suasana di kawasan ini," kata Storey kepada kantor berita Reuters.
Austin dan Li akan berada di Singapura untuk menghadiri Dialog Shangri-La, sebuah pertemuan keamanan tahunan yang akan dimulai pada hari Jumat. Dia bertemu dengan pendahulu Li, Wei Fenghe, di sela-sela acara tersebut tahun lalu.
Para pejabat Tiongkok belum mengkonfirmasi keputusan tersebut, tetapi ketegangan telah melonjak tahun ini terutama karena dugaan balon mata-mata Tiongkok yang ditembak jatuh oleh pesawat tempur AS setelah menyeberang ke wilayah udara AS.
Li juga telah dikenai sanksi AS sejak 2018 atas pembelian pesawat tempur dan peralatan dari eksportir senjata utama Rusia, Rosoboronexport. (Aljazeera/Z-4)
Militer Taipe menggelar latihan pertahanan sipil, guna menghadapi ancaman invasi Tiongkok.
Ilmuwan mengidentifikasi Pulaosaurus qinglong merupakan dinosaurus bertubuh kecil asal Tiongkok yang hidup 160 juta tahun lalu.
Selain pelatihan intensif, peserta juga mendapat kursus Bahasa Mandarin gratis sebagai persiapan keberangkatan.
Pengamat Nilai Indonesia akan Mengutamakan Market BRICS Dibanding AS
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
Presiden Emmanuel Macron menyerukan agar negara-negara Eropa mengurangi ketergantungan ganda terhadap Amerika Serikat dan Tiongkok.
Penurunan tarif impor produk Indonesia ke Amerika Serikat dapat menggenjot ekspor dan investasi di sektor industri alas kaki.
Hal tersebut diputuskan dalam kesepakatan tingkat tinggi dari komunikasi langsung Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden AS Donald Trump.
NEGOSIASI dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat masih terus berlanjut meskipun Indonesia telah ditetapkan bahwa Indonesia dikenai tarif impor sebesar 19 persen
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menyatakan sedang melanjutkan komunikasi intensif dengan produsen pesawat asal Amerika Serikat (AS), Boeing.
Trimegah Sekuritas menyebut sejumlah faktor yang menunjukkan bahwa arah kebijakan pemerintah saat ini mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan bahwa Indonesia bisa mendapatkan setidaknya dua keuntungan dari pengenaan tarif Indonesia ke Amerika Serikat sebesar 19%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved