Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah tiba di Jepang untuk menghadiri pertemuan Kelompok Tujuh (G7). Pertemuan negara-negara G7 kali ini diyakini akan didominasi pembahasan terkait invasi Rusia di Ukraina dan kekhawatiran akan meningkatnya kekuatan serta pengaruh Tiongkok.
Selama pembicaraan di Hiroshima, Biden diperkirakan akan menggalang dukungan negara-negara G7 untuk meningkatkan tekanan terhadap Rusia agar mengakhiri perang di Ukraina dan bergabung dengan upaya pemerintahannya untuk menekan Beijing.
Biden memulai pembicaraannya dengan tuan rumah KTT, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, pada Kamis (18/5) malam menjelang pembukaan KTT selama tiga hari.
Baca juga: Jepang Siapkan Agenda Perjanjian Senjata Nuklir di Pertemuan G7
Kishida secara resmi menyambut para pemimpin G7 pada hari Jumat (19/5) di Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima, yang menandai lokasi peledakan bom atom pertama kali.
Para anggota G7, yang terdiri dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat diperkirakan akan mengumumkan sanksi-sanksi baru terhadap Rusia dan langkah-langkah untuk mengatasi pemaksaan ekonomi oleh Tiongkok selama pertemuan tahunan yang sangat penting ini. Pertemuan itu juga akan dihadiri secara daring oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Baca juga: Negara G7 Didesak Bayar US$13 Triliun pada Negara-negara Miskin
Negara-negara maju terpanjang dan terbesar di dunia ini juga diperkirakan akan membahas pelucutan senjata nuklir, kecerdasan buatan, perubahan iklim, keamanan ekonomi, dan peningkatan kerja sama dengan negara-negara berkembang.
Meskipun G7 diharapkan dapat meningkatkan tekanan terhadap Moskow dan Beijing, ada perbedaan pendapat di antara negara-negara itu tentang seberapa jauh tindakan hukuman harus dilakukan.
Jepang dan negara-negara Eropa dipandang enggan untuk memangkas perdagangan dengan Rusia dan Tiongkok sejauh yang diinginkan oleh Washington.
Financial Times melaporkan Jepang dan negara-negara Eropa bulan lalu menolak proposal AS untuk secara efektif melarang ekspor Rusia secara langsung karena mereka menganggapnya tidak realistis.
Biden menghadiri KTT G7 setelah ia membatalkan kunjungan ke Papua Nugini dan Australia, sehingga ia dapat kembali ke AS lebih awal untuk menghadiri negosiasi dengan Kongres mengenai kenaikan pagu utang pemerintah AS.
(Aljazeera/Z-9)
California tengah dilanda kebakaran hutan terbesar yang pernah dihadapi negara bagian tersebut sejak awal 2025.
Banjir bandang di Negara Bagian texas mendorong deklarasi bencana untuk wilayah Hill Country dan Concho Valley.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan tidak berhasil membuat kemajuan dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan Moskow tidak akan mundur dari tujuannya di Ukraina. Hal itu dikatakan Putin kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam percakapan telepon.
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
AMERIKA Serikat tidak terima dengan kebijakan Republik Islam Iran yang resmi memutus hubungan kerja sama nuklir dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA).
MANTAN Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, didiagnosis mengidap kanker prostat agresif.
Mantan Presiden AS Joe Biden menyatakan terima kasih akan dukungan dari seluruh dunia akan diagnosis kanker prostat agresif yang dideritanya.
Mantan Presiden AS Joe Biden baru saja didiagnosis kanker prostat agresif. Kenali lebih lanjut tentang penyakit ini.
Donald Trump mendoakan mantan presiden AS Joe Biden segara pulih dari kanker prostat agresif.
Kantor pribadi mantan Presiden Amerika Serikat mengungkapkan Joe Biden didiagnosa kanker prostat. Saat ini kanker tersebut telah menyaber ke tulangnya.
Biden memperingatkan bahwa pemotongan tunjangan Jaminan Sosial berisiko menghancurkan kehidupan jutaan pensiunan yang bergantung pada program tersebut untuk bertahan hidup.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved