Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
Tim investigasi Korea Selatan (Korsel) menetapkan enam tersangka atas tragedi halloween di distrik Itaewon. Peristiwa ini menewaskan 156 orang dan lebih dari 100 lainnya mengalami luka-luka akibat kelalaian dalam pengendalian massa.
"Kami telah memeriksa 154 orang saksi dan menetapkan enam orang sebagai tersangka," kata Juru Bicara Tim Investigasi Kim Dong Wook.
Menurut dia keenam tersangka itu yakni mantan kepala polisi Yongsan Lee Im Jae, Anggota Kepolisian Metropolitan Seoul yang mengawasi situasi halloween Ryu Mi Jin, dan dua pejabat tim intelijen Kantor Polisi Yongsan. Kemudian Kepala Distrik Yongsan Park Hee Young, dan Kepala Pemadam Kebakaran Yingsan Choi Seong Beom.
"Ryu dan Lee akan didakwa karena melalaikan tugas, sementara pejabat dari tim intelijen akan didakwa dengan tuduhan penyalahgunaan wewenang, perusakan barang bukti dan kelalaian profesional yang mengakibatkan kematian," tambahnya.
Pemerintah Korsel juga sudah mencopot Lee dan Ryu dari jabatan mereka pekan lalu gegara dianggap lalai dalam bertugas. Kim menerangkan pihak berwenang Seoul akan mendakwa Park dan Choi dengan tuduhan kelalaian profesional yang menyebabkan kematian.
Berdasarkan temuan tim investigasi Lee sempat makan di restoran dekat Stasiun Itaewon. Ia kemudian pergi sekitar pukul 21.47 waktu setempat usai mendapat informasi soal kerumunan.
Lee tiba di dekat Stasiun Noksapyeong sekitar sepuluh menit kemudian. Namun, lalu lintas yang padat di jalan utama Itaewon membuat Lee putar arah menuju lokasi kejadian.
Ia baru turun dari mobil sekitar pukul 22.55 waktu setempat, dan tiba di lokasi kerumunan sekitar pukul 23.05. Lee menghabiskan satu jam untuk mencapai lokasi, padahal jika ia jalan kaki hanya perlu waktu sepuluh menit.
Dari rekaman salah satu CCTV, usai turun mobil Lee tampak berjalan santai dengan melipatkan tangan di punggungnya. Gambaran ini dianggap tak menunjukkan tanda-tanda urgensi dari dia sementara situasi saat ia tiba sudah genting. (The Korea Herald/OL-12)
Banyak kejadian buruk jelang dan pada Halloween. Berikut enam kejadian yang terjadi jelang perayaan musim gugur itu.
Keputusan Presiden Yoon Suk-yeol untuk tidak menghadiri upacara peringatan korban kerumunan Itaewon yang dijadwalkan pada hari Minggu (29/30) telah menimbulkan kontroversi dan kritik.
Keluarga korban tragedi kerumunan maut Itaewon, Korea Selatan, bersama dengan kelompok warga setempat, menggelar demonstrasi pada Sabtu (28/10) pagi di Taman Gwangju, Gwangju.
Korban selamat dari Itaewon mengaku mengalami kendala saat pemulihan usai peristiwa yang mengakibatkan 159 orang tewas.
Jeong diduga menghapus laporan intelijen internal yang memberikan peringatan terkait kemungkinan terjadi kecelakaan saat pesta Halloween berlangsung di Itaewon.
KPK bakal melanjutkan proses hukum untuk Alwin. Dia sejatinya sudah dipanggil penyidik kemarin, namun, mangkir bersama dengan istrinya Hevearita.
Di sidang praperadilan Hasto Kristoyanto, pakar hukum pidana, Jamin Ginting menilai pimpinan KPK tak lagi berwenang menetapkan seseorang sebagai tersangka karena bukan penyidik.
KPK mengungkap adanya Rp400 juta uang untuk menyuap Wahyu Setiawan dari Hasto. Duit itu diserahkan melalui staf Hasto, Kusnadi.
Di samping itu, penetapan tersangka itu juga diduga untuk pengalihan isu terkait Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
KEPOLISIAN Resor Kota Barelang (Polresta Barelang) telah menetapkan dua pekerja PT Makmur Elok Graha (MEG) sebagai tersangka dalam kasus penyerangan yang terjadi di Rempang.
KPK mengubah format penetapan tersangka, kini penetapan tersangka akan langsung diumumkan pada publik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved