Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Wapres Bertolak ke Timur Tengah Selama 8 Hari, Ini Agendanya

Kautsar Widya Prabowo
01/11/2022 11:13
Wapres Bertolak ke Timur Tengah Selama 8 Hari, Ini Agendanya
Wapres Ma'ruf Amin dan istri Wury(MI/BPMI Setawapres)

WAKIL Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin beserta istri, Wury bertolak ke Timur Tengah untuk melakukan serangkaian kunjungan kerja, Selasa (1/11). Menggunakan pesawat Garuda Airbus 330, Wapres dan rombongan lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta menuju Bandara Internasional Abu Dhabi sekitar pukul 10.00 WIB. 

Setelah menempuh penerbangan sekitar 8 jam 20 menit, Wapres diperkirakan tiba pada pukul 15.20 waktu setempat. Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi mengatakan agenda yang bakal dihadiri Ma'ruf ialah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim COP27 di Mesir.

Namun, Wapres akan terlebih dahulu melakukan sejumlah agenda di Uni Emirat Arab (UEA) termasuk bertemu Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).  

Baca juga: Wapres Minta Masyarakat Tunggu Hasil Penyelidikan Kasus Gagal Ginjal

Pada Rabu (2/11), Wapres dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden MBZ untuk membahas sejumlah isu strategis Indonesia - PEA di Istana Al Shatie Abu Dhabi. Selanjutnya Wapres juga akan bertemu Presiden dan Sekretaris Jenderal Abu Dhabi Forum for Peace (ADFP) di Hotel Emirates Palace. 

Selain bertemu Presiden dan Sekjen ADFP di Abu Dhabi, Wapres juga akan memberikan pidato pada Pertemuan Ke-9 ADFP.

“Acara di Abu Dhabi, Wapres akan menghadiri sebuah seminar internasional mengenai forum perdamaian. Itu dihadiri oleh berbagai negara dan yang menarik bahwa Wapres dalam acara itu akan menyampaikan pengalaman-pengalaman yang penting bagi negara Indonesia," ujar Masduki dalam keterangan persnya, Selasa (1/11).

Masduki menerangkan pengelaman yang akan dibagikan Ma'ruf terkait keberhasilan Indonesia dalam mengelola hubungan baik antarumat beragama. Ia akan menjelaskan bagaimana penduduk Indonesia yang mayoritas pemeluk Islam tapi bisa menghormati dengan berbagai keyakinan.  

Pada Rabu (2/11) sore, Wapres dan rombongan bertolak ke Dubai untuk melakukan rangkaian aktivitas lainnya. 

Di Dubai, pada hari ketiga kunjungan, Kamis (3/11), kata Masduki, Wapres dijadwalkan melakukan pertemuan dengan perwakilan Dubai Holding di Hotel Raffles. 

Selain itu, di lokasi yang sama, rencananya, Wapres akan bertemu perwakilan Lembaga Publisher Global Islamic Index. Dalam pertemuan itu akan dibicarakan kemungkinan kerja sama antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Kota Dubai. 

“(Termasuk) hubungan dagang dan hubungan ekonomi akan diintensifkan, bank syariah ataupun yang lain, yang penting keduanya bisa saling menguntungkan,” ungkapnya. 

Pada hari keempat kunjungan, Jumat (4/11), Wapres diagendakan meninjau Kantor Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Dubai. Kemudian pada sore harinya, Wapres dan rombongan bertolak ke Kairo, Mesir. 

“Wapres akan berkunjung ke BSI karena itu memang satu-satunya bank syariah yang ada di Indonesia yang punya cabang itu di Dubai. Itu akan ada semacam kunjungan khusus dari Wapres,” ungkap Masduki.

Selanjutnya, di Kairo, tutur Masduki, pada hari kelima kunjungan, Sabtu (5/11), Wapres akan bertemu dengan para mahasiswa dan diaspora Indonesia di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo. 

Pada kesempatan itu, Wapres akan menyaksikan penyerahan 300 beasiswa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kepada perwakilan mahasiswa Indonesia yang tengah melaksanakan studi di Mesir. 

Kemudian, pada keesokan harinya atau hari keenam kunjungan, Minggu (6/11), Wapres akan mengunjungi Museum Nasional Peradaban Mesir. Usai peninjauan, Wapres dan rombongan dijadwalkan bertolak ke Sharm El Sheikh untuk menghadiri rangkaian KTT Perubahan Iklim COP 27. 

Lebih jauh, Masduki memaparkan bahwa pada hari ketujuh kunjungan, Senin (7/11), sekitar pukul 12.15 waktu setempat Wapres akan menghadiri pembukaan KTT COP 27 di Sharm El Sheikh International Convention Center.

Di KTT COP 27 ini, Wapres diagendakan menyampaikan Pidato (National Statement) pada High Level Segment hari pertama atau kedua (7 atau 8 November). Forum itu akan membahas mengenai perubahan iklim di seluruh negara.  

"Di mana seluruh negara harus bersepakat untuk mencapai tingkat kebersihan iklim dari yang sekarang. Indonesia sudah berkomitmen sedemikian rupa dan komitmen Indonesia akan disampaikan oleh Wapres," jelas Masduki.

Keesokan harinya atau hari kedelapan kunjungan, Selasa (8/11, menurut Masduki, Wapres diagendakan kembali menghadiri High Level Segment hari kedua. Setelah itu, sebelum bertolak kembali ke Jakarta, Wapres akan menyempatkan diri meninjau Paviliun Indonesia yang ada di Sharm El Sheikh International Convention Center.

Selain Ibu Wury, turut mendampingi Wapres pada kunjungan kerja kali ini di antaranya Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Acting Kepala Protokol Negara/Direktur Konsuler, Kementerian Luar Negeri Simon Djatwoko Irwantoro Soekarno, serta Kepala Baznas Noor Ahmad. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya