Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin dan Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pertemuan bilateral pada Kamis waktu setempat. Kedua pemimpin negara akan membahas situasi Ukraina dan Taiwan di Samarkand, Uzbekistan.
Pertemuan tersebut akan berlangsung sebelum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerja sama Shanghai (SCO). Adapun SCO berdiri pada 2021 yang mencakup Rusia, Tiongkok, India, Pakistan, serta negara-negara Asia Tengah bekas Uni Soviet seperti Kazakhstan, Uzbekistan, Kirgistan dan Tajikistan.
Bagi Putin, pertemuan ini merupakan kesempatan untuk menunjukkan bahwa Rusia tidak dapat diisolasi secara internasional. Sejak menyerang Ukraina pada Februari lalu, Rusia dijatuhi sejumlah sanksi oleh negara Barat dan sekutu.
Baca juga: AS Ajak Uni Eropa Jatuhkan Sanksi ke Tiongkok
Sementara itu bagi Xi, ini perjalanan pertamanya ke luar negeri sejak pandemi covid-19. Pertemuan tersebut diyakini menjadi momen untuk meningkatkan citra dirinya di dalam negeri dan sebagai negarawan global, jelang kongres penting Partai Komunis China.
Pertemuan kedua pemimpin negara tersebut juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan di tengah ancaman sanksi negara Barat, terutama Amerika Serikat (AS). Rusia dan Tiongkok sama-sama memiliki keretakan hubungan dengan AS.
Baca juga: Tiongkok dan Rusia Siap Bangun Aliansi
"SCO menawarkan alternatif nyata bagi organisasi yang berpusat pada Barat," kata Penasihat Kebijakan Luar Negeri Kremlin Yuri Ushakov.
Dalam pertemuan kali ini, hadir pula Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Meski bukan anggota, keduanya telah menjadi perantara utama dalam kesepakatan antara Rusia dan Ukraina, seperti ekspor biji-bijian Kyiv di tengah perang.
Xi dan Putin diketahui terakhir bertemu di Beijing pada awal Februari lalu, yakni Olimpiade Musim Dingin. Pertemuan itu terjadi beberapa hari sebelum Putin melancarkan serangan militer di Ukraina.(CNBC/OL-11)
Teknik makeup Tiongkok yang unik, mencakup fokus pada kontur wajah, penciptaan dimensi pada mata, penggunaan warna yang menarik, serta rahasia menciptakan tampilan yang seimbang dan menawan.
Akupuntur dapat dilakukan sedini mungkin. Yang terpenting jangan sampai proses penuaan sudah terjadi baru dilakukan akupuntur.
Gaya makeup ini menciptakan tampilan yang cerah, segar, dan playful. Aplikasinya membuat wajah terkesan lebih imut, cocok untuk perempuan muda.
peninggalan kerajaan samudra pasai dalam berbagai bentuk benda, tempat bersejarah hingga kebudayaan yang hingga kini masih dilestarikan
negara tertua di dunia yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu, bahkan 6000 sebelum masehi dan hingga kini masih bertahan
Eni Joe memaknainya sebagai The Beautiful Heart for Difabel, meskipun dengan segala keterbatasannya atlet difabel mampu turut serta mendukung dan melestarikan budaya Indonesia.
Kedatangan orang nomor satu di federasi sepak bola dunia itu untuk menindaklanjuti kesiapan membantu pemerintah mentransformasi sepak bola Indonesia.
Para wakil dari suporter sepak bola seluruh Indonesia akan berkumpul untuk melakukan rembuk nasional, pada 23-24 Oktober 2022 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jatim.
Pemerintah Indonesia dan FIFA mengumumkan kesepakatan untuk pembenahan menyeluruh sepak bola Tanah Air.
Batik Betawi yang ditunjuk terlibat dalam forum besar G20 yang digelar pada 23-25 Februari 2022 ini merupakan kebanggaan bagi Elemwe.
Gubernur DKI Jakarta itu sudah mengenal Menlu Jepang Yoshimasha Hayashi sejak 14 tahun lalu. Tepatnya, sejak melakukan kunjungan kerja ke Tokyo.
Reuni setiap lima tahun seklai dan kali ini untuk memperingati 65 tahun Smandel merupakan acara puncak dari rangkaian kegiatan Alumni SMA 8 Jakarta (IAS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved