Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Rusia Klaim Dapat Berdamai dengan Ukraina

Cahya Mulyana
19/7/2022 20:16
Rusia Klaim Dapat Berdamai dengan Ukraina
Ilustrasi: Kondisi di Ukraina akibat invasi Rusia(AFP/Miguel Medina)

MANTAN Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengatakan negaranya bisa berdamai dengan Ukraina. Tetapi tetangganya itu harus menerima persyaratan yang diajukan Moskow.

“Rusia akan mencapai semua tujuannya. Akan ada perdamaian, dengan syarat kami,” kata Medvedev yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia itu.

Rusia mengklaim telah melumpuhkan jaringan intelijen Ukraina di Kherson. Wilayah yang saat ini diduduki serdadu Moskow itu juga telah menangkap mata-mata Kyiv.

“Mengenai sabotase dan kelompok intelijen, upaya terhadap saya, rekan-rekan saya, pembunuhan rekan-rekan saya, saya akan mengatakan terus terang: hampir semua kelompok telah dihancurkan, kaki tangan mereka berada di penjara,” kata Kepala Administrasi Militer-Sipil Rusia di Kherson, Kirill Stremousov.

Intelijen Ukraina sempat menyabotase Rusia dengan membunuh seorang pejabat senior yang ditempatkan Moskow di Kherson, Dmitry Savluchenko.

“Yang paling penting, kami akan menertibkan kelompok-kelompok baru yang mungkin memasuki wilayah Kherson, mari kita selesaikan masalah siapa yang mengganggu kehidupan damai kita,” ucap Stremousov.

Baca juga: Rusia Ubah Strategi karena AS Pasok Sistem Roket Himars ke Ukraina

Pasukan Rusia telah menembaki Nikopol, Kryvyi Rih, sebuah distrik di wilayah Dnipropetrovsk.

“Malam yang penuh kecemasan dan penembakan Pasukan Rusia membakar distrik Nikopol dan Kryvorizky (Kryvyi Rih),” tutur pejabat setempat Valentin Reznichenko di Telegram.

Rusia, kata dia, menembakkan 40 roket ke wilayah Nikopol. Bangunan dan fasilitas umum menjadi sasarannya di tengah penduduknya yang sedang beristirahat.

Reznichenko mengatakan pedesaan Zelenodol di Kryvyi Rih turut ditembaki serdadu Rusia tetapi tidak ada korban jiwa.

"Beberapa rumah pribadi dan jaringan listrik rusak di kota,” tambahnya.

Namun Ukraina berhasil menangkis serangan Rusia di Avdiivka. Pasukan Rusia pun gagal memasuki kota yang berada di utara Donetsk itu.

Kepala Administrasi Militer Avdiivka Vitaliy Barabash mengatakan wilayah itu terletak di jalan yang mengarah dari Donetsk dengan diselingi Kota Kramatorsk dan Sloviansk.

"(Pernyataan musuh) bahwa jalan raya Avdiivka-Kostiantynivka berada di bawah kendali mereka adalah tidak benar," kata Vitaliy.

Menurut dia, pasukan Ukraina telah mendorong mundur serdadu Rusia setelah menyerang beberapa hari.

"Kerugian musuh jauh lebih besar dari kita. Termasuk mereka rugi karena sekitar 40 prajuritnya tewas," pungkasnya.(Aljazeera/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya