Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KEPOLISIAN Bangladesh menahan sedikitnya 450 pengungsi Rohingya, karena merayakan Idulfitri di pantai yang populer.
Sekitar 920.000 pengungsi Rohingya yang sebagian besar Muslim di Bangladesh, sudah dilarang meninggalkan kamp kawat berduri. Ratusan ribu pengungsi berada di wilayah tenggara Bangladesh selama bertahun-tahun.
Diketahui, sebagian besar etnis Rohingya melarikan diri ke Bangladesh, setelah serangan militer di Myanmar pada 2017. Amerika Serikat menetapkan insiden tersebut sebagai kejahatan genosida.
Baca juga: 60 Tahun Myanmar Siksa Rohingya, AS Labeli Genosida
Dalam beberapa bulan terakhir, pengungsi Rohingya telah menghadapi peningkatan kesulitan di kamp pengungsian. Apalagi, otoritas berwenang Bangladesh menghancurkan sekitar 3.000 toko dan puluhan sekolah swasta yang dikelola masyarakat.
Juru bicara polisi, Rafiqul Islam, mengatakan petugas melakukan razia di kota Cox's Bazar di hari kedua liburan Idulfitri. Bahkan, petugas menahan lebih dari 450 warga Rohingya di salah satu pantai terbesar di dunia.
Serangan itu diklaim sebagai langkah keamanan di wilayah Cox's Bazar, distrik resor terbesar di Bangladesh, yang menarik jutaan turis selama musim liburan, termasuk Idulfitri.
Baca juga: Ratusan Migran Rohingya Kabur dari Malaysia, 6 Orang Tewas
"Warga Rohingya terlibat dalam berbagai kejahatan. Tidak aman bagi turis kami. Kami telah memperkuat keamanan kota. Saat turis mengunjungi Cox's Bazar pada Idulfitri, kami telah meningkatkan patroli untuk menjaga mereka tetap aman," pungkas Islam.
Warga Rohingya yang ditahan, lanjut Isalm, termasuk pengungsi di bawah umur. Beberapa dari mereka yang ditahan, kepada AFP mengatakan, bahwa mereka pergi ke pantai untuk perayaan Idulfitri.
"Kami di sini untuk bersenang-senang. Tapi begitu kami tiba, polisi menangkap kami. Kami tidak melakukan kesalahan, kami hanya duduk di pantai," cetus Mohammad Ibrahim.(AFP/OL-11)
Rock Bar Bali menjadi tempat yang spesial karena berlokasi di atas batu karang tepat di pinggir pantai
Korea Utara membuka kawasan wisata pantai berskala besar. Proyek wsata ini disebut sebagai proyek unggulan Kim Jong Un.
Para relawan berhasil mengumpulkan sebanyak 289 kilogram sampah dari garis pantai, membantu memulihkan lingkungan pesisir dan mendorong aksi nyata dari masyarakat.
Pelepasan puluhan tukik ini dilakukan dalam rangka memperingati hari raya Timpek Krulut atau hari Valentine versi budaya Bali.
Pengelola pantai juga turut menjaga kenyamanan pengunjung dengan menyediakan berbagai fasilitas pendukung, seperti tempat parkir, area istirahat,
Ancol menargetkan pengunjung mencapai 110 ribu orang hingga 1 Juni mendatang atau selama musim liburan
Masuknya TNI dalam ranah penyidikan hukum pidana umum dalan ketentuan Pasal 7 Ayat (5) dan Pasal 20 Ayat (2) RKUHAP berpotensi menghidupkan kembali dwifungsi militer.
Pemerintahan Trump batalkan perintah mengganti Kepala Kepolisian Washington DC, Pamela Smith, dengan Kepala DEA.
Wali Kota Washington DC, Muriel Bowser, akan berupaya menjaga kepercayaan warga di tengah pengerahan aparat federal
Wali Kota Washington DC, Muriel Bowser, mengkritik keputusan Presiden Donald Trump ambil alih kepolisian dan pengerahan Garda Nasional.
Presiden Donald Trump kerahkan 800 personel Garda Nasional ke Washington DC untuk pemberantasan kejahatan dan tunawisma.
GPM ini bertujuan menyediakan beras berkualitas dengan harga terjangkau bagi warga yang membutuhkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved