Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan, Sabtu (21/8), mendesak Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mempertahankan dialog dengan Taliban dan mengambil pendekatan secara bertahap untuk menjalin hubungan dengan penguasa baru Afghanistan.
"Kita harus menjaga saluran dialog yang terbuka dengan Taliban dan mengejar keterlibatan secara bertahap daripada pendekatan berdasarkan kondisi yang sulit," kata Erdogan saat berbicara dengan Putin melalui sambungan telepon, menurut sebuah pernyataan dari kantornya.
Pemimpin Turki itu juga menyambut pembicaraan antara Taliban dan mantan pejabat senior Afghanistan sebagai hal yang menjanjikan.
Baca juga: UE Sebut Mustahil Evakuasi Semua Personel di Afghanistan pada 31 Agustus
"Kami menyambut pesan moderat Taliban sebagai hal yang positif untuk saat ini, tetapi proses ke depan tidak akan dibentuk oleh kata-kata mereka, tetapi oleh tindakan mereka," kata Erdogan.
Dalam sebuah pernyataan, Kremlin pun mengatakan kedua presiden tersebut sepakat memperkuat kerja sama bilateral di Afghanistan.
Menurut Moskow, kedua pemimpin itu menegaskan perlunya memastikan stabilitas dan masyarakat yang damai di negara itu dengan penekanan pada perang melawan terorisme dan perdagangan narkoba.
Turki, yang memiliki beberapa ratus tentara di Afghanistan, terlibat dalam mengamankan bandara Kabul dengan Amerika Serikat (AS).
Pada Juli, Ankara menawarkan Washington untuk mengambil alih bandara setelah penarikan pasukan AS.
Rencana itu tampaknya terancam dengan kembalinya Taliban, yang secara terbuka memperingatkan Turki agar tidak mempertahankan pasukannya di sana.
"Kami dapat terus mengamankan dan mengelola bandara Kabul jika kondisi yang tepat muncul," kata pemimpin Turki itu, pada Sabtu (21/8). (AFP/OL-1)
Kremlin kembali menekankan bahwa invasi Rusia bertujuan untuk menghilangkan akar penyebab konflik.
Trump merasa frustasi terhadap kedua pihak yang berkonflik yakni Rusia dan Ukraina.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
Otoritas Emirat Islam Afghanistan menyebut pengakuan Rusia sebagai keputusan berani yang akan menjadi contoh bagi negara-negara lain.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan tidak berhasil membuat kemajuan dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan Moskow tidak akan mundur dari tujuannya di Ukraina. Hal itu dikatakan Putin kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam percakapan telepon.
Buron paling dicari di Swedia, Ismail Abdo berhasil ditangkap di Turki.
TURKI menolak keras seruan politisi Israel dan kabinet Negeri Zionis itu untuk menganeksasi Tepi Barat Palestina.
Peran penting Turki dalam menjaga stabilitas kawasan, khususnya dalam menanggapi agresi Rusia di Ukraina dan upaya mencapai gencatan senjata.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran yang dicapai melalui upaya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved