Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
MENTERI Luar Negeri Jerman Heiko Maas mengatakan pada Jumat (30/7) bahwa Iran menunda pembicaraan untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir 2015. Ia memperingatkan bahwa opsi untuk menghidupkan kembali kesepakatan itu tidak akan tetap terbuka selamanya.
"Saya melihat dengan kegelisahan yang semakin besar bahwa Iran di satu sisi menunda dimulainya kembali negosiasi nuklir di Wina dan di sisi lain bergerak semakin jauh dari elemen inti kesepakatan," kata Maas dalam wawancara dengan mingguan Der Spiegel.
Iran melanjutkan pembicaraan pada April dengan kekuatan dunia untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015. Hal tersebut memberi negara itu beberapa pencabutan sanksi internasional dengan imbalan pembatasan program nuklirnya.
Kesepakatan itu, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA), ditorpedo pada 2018 ketika presiden AS saat itu Donald Trump secara sepihak menarik diri darinya dan menerapkan kembali sanksi.
Negosiasi di Wina, AS secara tidak langsung terlibat, terhenti karena Iran menunggu pelantikan presiden ultrakonservatif baru Ebrahim Raissi pada awal Agustus.
"Kami ingin kembali ke JCPOA dan kami sangat yakin bahwa ini merupakan kepentingan semua orang," kata Maas. "Namun yang jelas, opsi ini tidak akan terbuka untuk kita selamanya," tambahnya.
Baca juga: Blinken Sebut Pembicaraan Nuklir dengan Iran tidak Dapat Berlangsung tanpa Batas
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga mengatakan Kamis bahwa pembicaraan dengan Iran tidak dapat berlangsung tanpa batas waktu. "Bola berada di Iran," katanya. Ia menambahkan bahwa AS sepenuhnya siap untuk kembali ke Wina untuk melanjutkan negosiasi. (AFP/OL-14)
TNI mengatakan pelaksanaan penjemputan WNI dari Teheran, Iran, dan Israel masih menunggu instruksi dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
KELOMPOK Hizbullah di Libanon mengaku berpihak kepada Iran dalam konflik bersenjata melawan Israel.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah akan membalas serangan rudal Iran yang menghantam sebuah rumah sakit besar di wilayah selatan Israel pada Kamis (19/6)
Rusia memperingatkan Amerika Serikat agar tidak ikut campur secara militer dalam konflik antara Iran dan Israel.
40 persen responden mengaku sangat mengkhawatirkan kemungkinan AS akan terlibat dalam perang besar dengan Iran.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Jerman, Prancis, dan Inggris dijadwalkan akan bertemu dengan Menlu Iran Abbas Araghchi pekan ini untuk mencari solusi diplomatik atas konflik Iran-Israel.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin berencana memperluas kerja sama dengan Indonesia di sektor energi nuklir. Hal itu dinilai positif selama sektor nuklir dimanfaatkan untuk tujuan kedamaian.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesediaan negaranya untuk mendukung Indonesia dalam pengembangan teknologi nuklir untuk kepentingan damai.
PRESIDEN Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke Rusia di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
KOREA Utara secara tegas mengecam serangan udara Israel terhadap Iran yang menjadi pemicu eskalasi di Timteng.
Presiden Donald Trump belum mengambil keputusan bergabung dengan serangan Israel ke Iran. Namun ia menegaskan telat bagi Iran untuk berdialog.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved