Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

UEA akan Bekerja Sama dengan PBB dan AS dalam Konflik Libia

Atikah Ishmah Winahyu
30/1/2021 06:10
UEA akan Bekerja Sama dengan PBB dan AS dalam Konflik Libia
Ilustrasi konflik di Libia(AFP/MAHMUD TURKIA)

UNI Emirat Arab, yang sempat dituduh Amerika Serikat melakukan intervensi militer dalam perang saudara Libia yang berlarut-larut, siap bekerja sama dengan pemerintahan baru AS untuk solusi damai atas konflik tersebut.

"Ada kebutuhan mendesak untuk upaya diplomatik baru menyelesaikan konflik di Libia," kata Duta Besar UEA untuk PBB Lana Nusseibeh dalam sebuah surat, Jumat (29/1).

"UEA siap untuk bekerja sama dengan semua anggota Dewan Keamanan, termasuk pemerintahan baru AS, untuk mencapai penyelesaian damai bagi rakyat Libia," imbuhnya.

Nusseibeh menuturkan UEA menyambut baik seruan Dewan Keamanan untuk semua pasukan asing agar mundur dari Libia. Intervensi asing dalam konflik harus diakhiri sekarang.

Baca juga:  AS Serukan Penarikan Pasukan Rusia dan Turki dari Libia

Sehari sebelumnya, selama pertemuan virtual Dewan Keamanan Libia, Amerika Serikat meminta semua pihak eksternal, termasuk Rusia, Turki dan UEA, untuk menghormati kedaulatan Libia dan segera menghentikan semua intervensi militer di Libia.

Bersama dengan Mesir dan Rusia, UEA adalah salah satu pendukung utama Khalifa Haftar, orang kuat di timur Libia yang memerangi Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang didukung PBB di Tripoli.

"UEA sangat yakin solusi diplomatik dan politik adalah satu-satunya jalan untuk mengakhiri konflik Libia,” ujar Nusseibeh.

Dia mengatakan, prioritas pertama adalah untuk mempertahankan dan memperkuat perjanjian gencatan senjata yang disepakati pada bulan Oktober.

"Ini akan memungkinkan dan mendorong proses politik dan transisi yang dipimpin Libia yang memenuhi aspirasi rakyat Libia untuk stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran," tuturnya.(France24/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya