Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Turki Selidiki WhatsApp Bagi Data Pengguna ke FB

Mediaindonesia.com
11/1/2021 21:15
Turki Selidiki WhatsApp Bagi Data Pengguna ke FB
Ilustrasi.(AFP/Lionel Bonaventure)

OTORITAS persaingan Turki pada Senin (11/1) membuka penyelidikan atas keputusan WhatsApp untuk membagikan lebih banyak data penggunanya dengan perusahaan induknya, Facebook.

Aplikasi perpesanan terenkripsi minggu lalu meminta lebih dari satu miliar penggunanya di luar Uni Eropa dan Inggris untuk menerima persyaratan baru atau kehilangan akses ke WhatsApp pada 8 Februari.

Beberapa institusi negara Turki--termasuk kantor media Presiden Recep Tayyip Erdogan--beralih ke layanan pesan baru telekomunikasi Turkcell, BiP, sebagai tanggapan kebijakan WhatsApp.

Otoritas Persaingan Turki mengatakan bahwa mereka sedang membuka penyelidikan dan mengharuskan WhatsApp untuk menangguhkan kewajiban berbagi data pada penggunanya. Belum jelas cara penangguhan tersebut dapat ditegakkan dan Facebook tidak segera mengeluarkan komentar atas permintaan itu.

Pakar teknologi mencatat bahwa persyaratan baru WhatsApp dari penggunanya membuat kebijakan yang mengikat secara hukum dan telah banyak digunakan sejak 2016. Facebook bertujuan memonetisasi WhatsApp dengan mengizinkan bisnis untuk menghubungi klien melalui platform.

Pengumuman WhatsApp telah membuat beberapa pengguna yang sadar keamanan beralih ke layanan perpesanan seperti Signal dan Telegram yang didirikan oleh pengusaha Rusia Pavel Durov.

BiP mengatakan pada Minggu (10/1) bahwa mereka telah mendapatkan dua juta pengguna dalam rentang 48 jam sebelumnya. (AFP/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya