Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
BEIJING meningkatkan pengawasan atas ekspor alat uji virus korona setelah beberapa negara Eropa mengeluhkan keakuratan beberapa alat tes buatan negara tersebut. Eksportir Tiongkok dari alat tes virus korona sekarang harus mendapatkan sertifikat registrasi dari National Medical Products Administration (NMPA), agar dapat memperoleh izin bea cukai Tiongkok, NMPA mengatakan dalam sebuah pernyataan Selasa (31/3) malam.
Beijing telah mendorong perusahaan-perusahaan Tiongkok untuk mengekspor alat tes dan pasokan lain untuk membantu memerangi pandemi virus korona, yang mengarah pada lonjakan perusahaan untuk menawarkan alat tes ke negara-negara yang putus asa untuk menangani penyakit yang bergerak cepat dan sangat menular itu.
Beberapa pembuat alat uji Tiongkok telah memanfaatkan peraturan Uni Eropa yang lebih mudah, untuk memasukkan produk mereka ke pasar sebelum disetujui di dalam negeri. Pada Maret, Lei Chaozi, seorang pejabat di Departemen Pendidikan mengatakan alat uji buatan Tiongkok telah dipasok ke 11 negara, termasuk Inggris, Italia dan Belanda. Tetapi keakuratan beberapa alat uji Tiogkok yang dipasarkan di luar negeri tanpa persetujuan pemerintah Tiongkok, telah dipertanyakan oleh otoritas kesehatan Eropa.
Spanyol menarik sejumlah alat uji cepat yang dibuat oleh perusahaan diagnostik Tiongkok, Shenzhen Bioeasy Biotechnology setelah produk tersebut ditemukan memiliki sensitivitas rendah. Berarti mereka tidak dapat mendeteksi infeksi secara memadai.
Dalam pembelaannya, Bioeasy mengatakan dalam sebuah pernyataan pekan lalu pembacaan yang tidak akurat bisa jadi karena sampel tidak dikumpulkan dan diproses dengan benar. Bioeasy mengatakan gagal berkomunikasi secara memadai dengan klien tentang cara menggunakan alat uji itu.
Secara terpisah, seorang juru bicara dari juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok mengatakan pekan lalu bahwa pejabat pemerintah Slovakia telah mempertanyakan keandalan alat uji cepat yang dibeli dari Negeri Tirai Bambu itu. Kesimpulan awal dari konsulat Tiongkok di Slovakia adalah bahwa ketidakakuratan adalah akibat dari pekerja medis yang menggunakan alat uji secara salah, kata jurubicara itu.
Tes cepat Bioeasy, serta tes yang dipertanyakan oleh pejabat Slovakia, adalah tes antigen. Metode yang menarget protein virus untuk mendeteksi infeksi dan dapat memberikan hasil lebih cepat daripada metode asam nukleat alternatif. Tetapi tes antigen membutuhkan tingkat kandungan virus yang lebih tinggi. Menurut Dr Chen Guangjie, seorang profesor imunologi di Universitas Shanghai Jiaotong mengatakan alat itu bisa gagal mendiagnosis orang dengan benar ketika sampel hanya mengandung sejumlah kecil virus.
Pembuat alat uji korona baru di Tiongkok memasuki pasar Eropa selama transisi antara dua sistem regulasi. Aturan yang lebih ketat akan mulai berlaku pada tahun 2022 yang mengharuskan banyak produsen produk diagnostik penyakit menular untuk mengikuti prosedur yang dapat memakan waktu hingga satu tahun atau lebih, untuk mendapatkan tanda CE yang menunjukkan persetujuan untuk dijual secara legal di negara-negara Eropa.
baca juga: COP26 di Glasgow Ditunda karena Pandemi Covid-19
Peraturan saat ini digunakan oleh beberapa perusahaan Tiongkok memungkinkan produsen untuk mendapatkan tanda CE setelah menyerahkan dokumen tanpa verifikasi wajib oleh pihak ketiga yang berwenang. (OL-3)
PARA menteri luar negeri Uni Eropa pada hari ini WIB akan membahas sejumlah opsi tindakan terhadap Israel terkait perang di Jalur Gaza, Palestina.
SINYAL Presiden Prabowo Subianto mengajak klinik dan rumah sakit asing buka cabang di Indonesia muncul usai pertemuannya dengan Uni Eropa.
PEMERINTAH Indonesia menyambut baik kebijakan terbaru Uni Eropa (EU) yang mempermudah akses visa Schengen multientry bagi warga negara Indonesia (WNI)
Wakil Ketua Umum Bidang Perdagangan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Anne Patricia Sutanto menyambut positif tercapainya kesepakatan IEU CEPA.
Penyelesaian IEU-CEPA ditandai dengan penandatanganan dan pertukaran surat antara pemerintah Indonesia dan Komisi Eropa.
TERCAPAINYA kesepakatan kemitraan dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA) akan membuka akses pasar hampir 2,5 kali pasar Indonesia.
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved