Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
TENTARA Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) siap mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Wuhan, Tiongkok, karena penyebaran virus korona.
Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna mengaku bahwa TNI AU sendiri sudah siap apabila pemerintah memerintahkan melakukan evakuasi. Tetapi, hingga saat ini, pihak pemerintah belum ada instruksi untuk melakukan evakuasi.
"Terkait evakuasi, TNI AU siap kapan pun," kata Marsekal Yuyu sebelum Rapat Pimpinan TNI AU 2020 di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (30/1).
TNI sudah menyiapkan tiga pesawat yang nantinya digunakan untuk melakukan evakuasi. Tiga pesawat tersebut yaitu dua Boeing dan satu Hercules.
"TNI AU siapkan pesawat yaitu dua Boeing dan satu Hercules. Misalnya bertambah, kita akan siap. Dari batalyon kesehatan, kalau ada pelaksanaannya tergantung dari stakeholder lain, dari Kemenkes dan lainnya," ungkapnya.
Baca juga: Mahasiswa Indonesia di Tiongkok Antusias Rencana Evakuasi
Marsekal Yuyu mengungkapkan pemerintah belum memberikan instruksi evakuasi karena masih mempertimbangkan hal teknis. Sayang dirinya tidak menjelaskan hak teknis tersebut.
"Perkembangan terakhir hal teknis dan operasional dan masih pertimbangan," ujar Marsekal Yuyu.
Berkaca pada dua negara sebelumnya yang telah melakukan evakuasi terhadap warganya di Wuhan yang menggunakan pesawat charter. Pihak TNI AU masih menunggumu arahan dari pemerintah pusat.
"Kalau kita lihat Jepang dan Amerika gunakan pesawat carter. Yang jelas TNI-AU siapkan alutsista apabila pemerintah perintahkan TNI-AU untuk menjemput di Wuhan," tandasnya.
Jepang dan Amerika Serikat (AS) telah memulangkan warganya yang berada di Wuhan. Pemulangan dilakukan secara bertahap. (OL-1)
KEMENTERIAN Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) menyatakan 12 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dan satu pendamping dari Iran telah tiba di Tanah Air.
Kemenlu tengah menangani kasus hukum yang menimpa seorang Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial AP, yang ditangkap oleh otoritas Myanmar pada 20 Desember 2024.
Abraham Sridjaja mendorong Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk membebaskan selebgran asal Indonesia yang ditahan oleh pemerintah Myanmar.
Indonesia bisa melihat Filipina yang dinilai memiliki sistem tanggap darurat yang lebih cepat untuk melindungi para pekerja migrannya.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI memastikan lebih dari 70 warga negara Indonesia (WNI) dari 97 WNI yang dievakuasi dari Iran telah tiba di Indonesia hingga Jumat (27/6).
Kemenlu RI mendesak Kepolisian Kamboja melakukan penyelidikan menyeluruh atas kematian seorang WNI asal Asahan, Sumut, yang ditemukan meninggal dunia di wilayah Chrey Thum.
TNI Angkatan Udara menggelar latihan tempur udara di wilayah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan
Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan bertajuk “TNI AU Peduli”, yang bertujuan meringankan beban masyarakat
Pangkat Tamtama TNI AU, Mengenal Pangkat Tamtama di TNI AU. Tamtama TNI AU, Kenali hierarki pangkat, tugas, dan peran krusial garda terdepan menjaga kedaulatan udara Indonesia.
Kontes domba ini juga dimaksudkan untuk memperkuat sinergi antara instansi militer dan pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan.
Misi patroli udara ini menjadi bagian dari upaya TNI AU dalam mendukung operasi kemanusiaan di daerah bencana.
Salah satu upaya yang dilakukan ialah merancang rencana peningkatan jumlah peserta didik untuk memenuhi kebutuhan personel di berbagai satuan operasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved