Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Busana Tradisional Indonesia Pikat Dubes dan Diplomat Swedia

Marcheilla Ariesta
05/6/2019 00:30
Busana Tradisional Indonesia Pikat Dubes dan Diplomat Swedia
Diplomat Swedia terpukau pada busana tradional RI.(Dok. KBRI Stockholm)

PARA duta besar dan diplomat Swedia mengungkapkan kekaguman mereka atas busana tradisional Indonesia. Peragaan busana tradisional ini diselenggarakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Stockholm dengan KBRI dan komunitas WNI di Swedia dalam Diplomatic Spouses Club Stockholm (DSCS).
 
"Wow, sangat indah," ungkap seorang tamu undangan begitu melihat model memperagakan baju tradisional dari Bali, dikutip dari pernyataan KBRI Stockholm yang diterima Medcom.id, Selasa, 4 Juni 2019.
 
Terdapat tiga busana tradisional yang ditampilkan, yakni Bali, Sumatera Barat, dan Lampung. Yang menarik, busana tradisional Bali ditampilkan berpasangan oleh Ibu Dian Varamita Sari Dempo dan suaminya Fredrik Ove Steveling yang merupakan orang asli Swedia.

 

Ketua DWP Stockholm, Sumaningsih Retno Savitri Hapsoro menuturkan dirinya bangga busana tradisional Indonesia ditampilkan di hadapan para korps diplomat di Swedia.
 
Usai pagelaran busana, seluruh tamu undangan dipersilakan mencicipi kue-kue tradisional Indonesia, seperti onde-onde.
 
"Padahal kami membawakan 100 porsi, namun animonya tinggi, cepat habisnya," terang salah seorang staf KBRI Stockholm, Nova.
 
International Fashion Show dan Food Festival adalah pagelaran pertama dari DSCS yang mengkombinasikan antara pagelaran busana dan makanan tradisional. Sebanyak 35 negara mengikuti pagelaran busana tersebut.(Medcom.id)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya