Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PERDANA Menteri Inggris Theresa May menyatakan akan mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Konservatif pada Jumat, 7 Juni 2019 mendatang. Pengunduran dirinya mengikuti mandeknya pembicaraan Brexit.
"Saya telah melakukan semua yang saya bisa untuk meyakinkan anggota parlemen mendukung kesepakatan itu. Sayangnya, saya belum bisa melakukannya," kata May, dalam pernyataannya di Downing Street, dilansir dari The Guardian, Jumat, 24 Mei 2019.
May mengatakan akan mundur sebagai pemimpin Partai Konservatif pada Jumat pekan depan. Proses untuk memilih pemimpin baru akan dimulai di pekan berikutnya.
Sebuah penyesalan, kata May, tidak bisa memberikan Brexit kepada Inggris. Mengutip kata Nicholas Winton, May menyebutkan 'kompromi bukan kata yang kotor'.
Baca juga: Upaya Terakhir Theresa May Selamatkan Brexit Berisiko
Menurut May, Partai Konservatif akan melayani masyarakat di tahun-tahun mendatang. Dia menambahkan pentingnya kantor perdana menyeri untuk 'membakar ketidakadilan', sebuah frasa yang digunakan di awal kepemimpinannya.
"Politik kita mungkin sedang tegang, tetapi ada banyak hal baik tentang negara ini. Sangat bisa dibanggakan, sangat optimis," imbuhnya.
May mengatakan sebuah kehormatan menjadi perdana menteri wanita yang kedua bagi Inggris. Dia berharap dirinya bukan perdana menteri perempuan terakhir di Negeri Ratu Elizabeth tersebut.
Suaranya bergetar kala dia menyampaikan rencana pengunduran dirinya tersebut. Namun, May akan tetap menjadi perdana menteri yang menyambut Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada 3 Juni mendatang.
Solusi dua negara dianggap tetap menjadi cara terbaik untuk mewujudkan kenegaraan Palestina.
KELOMPOK antipendudukan Yahudi-AS, IfNotNow, memprotes perang dan krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza, Palestina, di luar Hotel Trump International, New York City.
Anak-anak yang mengalami kondisi medis berat ini akan dipindahkan ke luar Gaza.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
Syahganda berpendapat langkah tegas Macron dan Starmer itu harus apresiasi, dan Presiden Prabowo Subianto perlu mengekspresikan penghargaan positif itu secara terbuka.
LANGKAH sejumlah negara seperti Prancis dan Inggris yang mulai menunjukkan keseriusan untuk mengakui Palestina dinilai sebagai perkembangan penting.
Uni Eropa mendukung upaya Indonesia dalam mengembangkan ekonomi biru yang berkelanjutan dan inklusif
Produk-produk Indonesia yang memiliki keunggulan seperti TPT, produk perikanan, makanan olahan, serta minyak sawit dan turunannya, termasuk biodiesel, akan langsung menikmati tarif 0%.
dengan kesepakatan dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA), tidak ada lagi hambatan ekspor sawit Indonesia ke pasar Eropa
INDONESIA terus mendorong penguatan hubungan kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan dengan Uni Eropa. Penerapan kebijakan visa cascade schengen
Uni Eropa menyampaikan bahwa dana dalam program Fasilitas Ukraina akan dikurangi dari €4,5 miliar.
SEJUMLAH negara anggota Uni Eropa tengah mengajukan permohonan pinjaman puluhan miliar euro ke Uni guna membeli senjata bagi Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved