Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

Dorong Investasi, JK Bertemu CEO Tiongkok

Dero Iqbal Mahendra
26/4/2019 06:43
Dorong Investasi, JK Bertemu CEO Tiongkok
Wakil Presiden Jusuf Kalla saat bertemu dengan delegasi Tiongkok.(AFP/Andrea VERDELLI )

DALAM lawatannya ke 'Negeri Tirai Bambu', Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu sejumlah Chief Executive Officer (CEO) asal Tiongkok untuk membahas investasi di Indonesia. Pada pertemuan tersebut, Wapres meykinkan situasi Indonesia pascapemilu akan positif terutama terkait hubungan antara Indonesia dan Tiongkok yang tidak akan berubah.

Di hadapan 25 CEO Tiongkok, Wapres mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan dua pertemuan penting, yaitu dengan Presiden Xi Jinping dan Wapres Wang Qishan.

Jusuf Kalla menerangkan pertemuan berlangsung hangat. Ini menggambarkan tingkat kepercayaan yang sangat tinggi antara kedua negara.

"Kami membahas permasalahan ekonomi-politik dunia, tetapi lebih banyak membahas peluang bagi Tiongkok dan Indonesia," terang Jusuf Kalla usai pertemuan di Beijing, Tiongkok, Kamis (25/4) malam.

Baca juga: Xi Jinping Ucapkan Selamat Atas Lancarnya Pemilu Indonesia

Jusuf Kalla menambahkan bahwa kedua negara sepakat, hubungan Indonesia-Tiongkok berada di jalur yang benar dan perlu mendorong kerja sama ekonomi di tingkat Government to Government, terutama di tingkat Business to Business.

Ia juga menjelaskan meski hubungan perdagangan bilateral meningkat pesat, tetapi Indonesia masih mengalami defisit dan berharap bisa mengekspor lebih banyak produk ke Tiongkok.

"Investasi Tiongkok ke Indonesia meningkat dalam beberapa tahun terakhir dan berharap terus berlanjut di masa mendatang," paparnya.

Terkait pelaksanaan pemilu, dirinya mengungkapkan pemilu serentak yang paling kompleks di dunia, baik dari sisi sistem maupun logistik, yang digelar pada 17 April lalu telah berjalan damai dan lancar.

"Demokrasi di Indonesia selalu dinamis tetapi stabil. Sangat riuh rendah, apalagi di sosial media. Saat ini, KPU (Election Commission) sedang menghitung hasil pilpres," jelasnya lagi.

Dalam pertemuan tersebut, Jusuf Kalla juga menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia saat ini sedang melakukan reformasi kebijakan untuk memperbaiki iklim usaha dan meningkatkan daya saing ekonomi.

"Kita telah mulai merasakan dampak positif reform tersebut, dan berharap dampak yang lebih besar dimasa mendatang," ujarnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya