Trump Mengaku Jadi Kurang Suka Taylor Swift

Basuki Eka Purnama
09/10/2018 12:45
Trump Mengaku Jadi Kurang Suka Taylor Swift
Trump Mengaku Jadi Kurang Suka Taylor Swift(Jim WATSON / AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump, Senin (8/10), mengatakan kesukaannya terhadap bintang musik pop Taylor Swift berkurang sekitar 25% setelah Swift menyatakan dukungannya terhadap kandidat Partai Demokrat dalam pemilu Senat Negara Bagian Tennessee.

Swift, Minggu (7/10), menyatakan dukungannya terhadap Phil Bredesen yang berasal dari negara bagian asal penyanyi itu.

Penyanyi lagu Bad Blood itu kemudian melancarkan kecaman terhadap lawan Bredesen, kandidat petahana dari Partai Republik Marsha Blackburn.

Trump yang dimintai komentar mengenai sikap Swift itu mengatakan bahwa dirinya yakin penyanyi itu tidak tahu apa-apa soal Blackburn.

"Katakan saja kesukaan saya terhadap musik Taylor berkurang 25%," imbuh Trump.

Padahal sebelumnya, Trump bisa dibilang merupakan penggemar Swift.

Baca juga: Taylor Swift Kritik Gaya Donald Trump

"Senang mendengar @taylorswift13 akan menjadi pembawa acara Grammy pada 12.5. Taylor luar biasa," cicit Trump pada Oktober 2012

Swift biasanya menjauhi masalah politik. Namun, Minggu (6/10), Swift mengatakan kepada 112 juta followernya di Instagram bahwa dia merasa harus angkat bicara menjelang pemilu pada November mendatang.

"Seperti yang telah saya lakukan sebelumnya dan ingin terus lakukan di masa depan, memilih perempuan, saya tidak bisa mendukung Marsha Blackburn. Rekornya di Kongres mengerikan dan membuat saya takut," ujar Swift.

"Dia menolak bayaran sama untuk perempuan. Dia menolak UU Antikekerasan terhadap Perempuan yang akan melindungi perempuan dari kekerasan dalam rumah tangga dan pemerkosaan," imbuh penyanyi berusia 28 tahun itu. (AFP/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya