Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Program Digital Media Communication Diluncurkan untuk Jembatan ke Dunia Kerja

Despian Nurhidayat
24/7/2025 22:44
Program Digital Media Communication Diluncurkan untuk Jembatan ke Dunia Kerja
Ilustrasi(Antara)

Binus University meluncurkan Program Studi Digital Media Communication di kampus Alam Sutera. Langkah strategis itu merupakan bagian dari transformasi sebagai pusat pengembangan creative business berbasis teknologi, dan menjawab kebutuhan nyata industri media digital yang terus berkembang pesat dalam satu dekade terakhir.

Program Digital Media Communication merupakan hasil rebranding dari Program Mass Communication, yang kini dikembangkan dengan pendekatan yang jauh lebih komprehensif dan responsif terhadap tren industri kontemporer. Perubahan ini tidak hanya terjadi pada tataran nama, tetapi juga menyentuh aspek fundamental dalam desain kurikulum, metode pembelajaran, serta ekosistem kolaborasi dengan industri.

Dalam program ini, mahasiswa akan dibekali kemampuan untuk merancang, memproduksi, mendistribusikan, dan memonetisasi konten digital secara strategis dan kreatif. Kegiatan belajar tidak hanya berfokus pada pemahaman konsep, tetapi juga pada praktik nyata yang menggabungkan storytelling, produksi multimedia, manajemen media, dan strategi digital berbasis data serta teknologi artificial intelligence (AI).

Program ini juga dirancang agar mahasiswa dapat mengembangkan cara berpikir yang kritis dan inovatif sejak awal perkuliahan. Mereka diajak membangun kepekaan terhadap dinamika sosial, budaya, dan teknologi yang membentuk dunia komunikasi digital.

Head of Program Digital Media Communication Binus University, Muslikhin, program ini hadir untuk menjembatani kesenjangan antara kebutuhan industri dengan kesiapan lulusan perguruan tinggi.

“Media digital bukan hanya persoalan tren, tetapi juga medan kompetisi yang menuntut keahlian, adaptabilitas, dan kemampuan menciptakan inovasi secara berkelanjutan. Di program ini, mahasiswa akan didorong tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pencipta. Dengan begitu lulusan program ini bisa bersiap di berbagai bidang karier di dunia industri,” ujar Muslikhin melalui keterangan resmi, Kamis (24/7).

Peluncuran program ini menjadi bukti nyata bahwa Binus University terus berinovasi untuk menciptakan pendidikan yang berdampak. Digital Media Communication bukan hanya program studi melainkan sebuah platform pembelajaran masa depan, tempat lahirnya pemimpin muda di industri media digital yang siap membentuk perubahan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat global.

“Melalui program ini, kami ingin membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri media digital, baik sekarang maupun di masa depan,” imbuh Muslikhin. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya