Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Canangkan EV Community, Masjid Istiqlal Terjemahkan Ekoteologi

Abdillah M Marzuqi
13/7/2025 18:47
Canangkan EV Community, Masjid Istiqlal Terjemahkan Ekoteologi
Pencanangan Istiqlal EV Community(Dok.HO)

MASJID Istiqlal mencanangkan Istiqlal EV Community yakni sebuah komunitas kendaraan listrik berbasis masjid pertama di Indonesia. Pencanangan ini ditandai dengan penandatanganan kerja sama antara Istiqlal Global Fund (IGF) dan PT Ilectra Motor Group (bagian dari Indika Energy Group) pada 11 Juli 2025 di kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta.

Menteri Agama RI sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menekankan pentingnya peran masjid dalam isu lingkungan melalui pendekatan ekoteologi.

“Kami menyuarakan isu lingkungan dengan bahasa agama, tidak hanya melalui ceramah, tapi juga aksi nyata seperti penanaman pohon, penggunaan plastik berbahan organik, daur ulang, hingga pemanfaatan ulang air wudhu,” ungkapnya dalam keterangan yang diterima (13/7).

Menag juga menyampaikan Masjid Istiqlal telah dirancang dengan prinsip sirkulasi udara alami dan ruang terbuka hijau, sebagaimana diakui dalam sertifikasi EDGE dari Bank Dunia.

Direktur Utama IGF, Ahsanul Haq menjelaskan, pencanangan komunitas kendaraan listrik ini merupakan bagian dari sinergi dengan korporasi yang peduli terhadap tren ekonomi dan lingkungan hijau.

“Kami sudah memiliki SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) di lingkungan masjid dan sedang membangun laboratorium liquid tree, sebuah akuarium mikroalga yang mampu menyerap CO2 dan memproduksi O2. Satu unit liquid tree setara dengan 240 pohon dan bisa difungsikan sebagai tempat duduk atau pelengkap taman,” ucap Ahsanul.

Menurut dia, Istiqlal EV Community diharapkan menjadi pusat interaksi baru antara masjid dan umat, yang tidak hanya berkutat pada ibadah mahda, tetapi juga aktivitas sosial-ekonomi yang mendukung pelestarian lingkungan.

"Isu emisi karbon juga menjadi perhatian kami, untuk membangun gerakan kepedulian terhadap udara bersih, baik di lingkungan Masjid Istiqlal dan selanjutnya di Jakarta," kata dia.

Komisaris Utama Indika Energy, Arsyad Rasyid menyambut baik kerja sama ini dan menyebutnya sejalan dengan visi keberlanjutan perusahaan.

“Gerakan ini akan menyuarakan kendali terhadap eksploitasi berlebih dan mendorong keberlanjutan lingkungan sebagai warisan untuk generasi mendatang,” ucap dia. (Ant/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya