Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KAMPUS berperan penting dalam mencetak lulusan yang berdaya saing. Karena itu, kemampuan berwirausaha dan profesionalisme harus ditanamkan pada mahasiswa sejak awal jenjang kuliah.
Rektor Unika Atma Jaya, Yuda Turana menjelaskan mahasiswa di Program Studi (Prodi) Administrasi Bisnis dari Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Ilmu Komunikasi di kampusnya dibekali dengan mindset entrepreneur dan intrapreneur.
"Membekali mahasiswa dengan kemampuan mengembangkan ide bisnis inovatif yang menekankan pada strategi bisnis global dan pemanfaatan teknologi digital. Selain itu, mereka juga dipersiapkan untuk memahami tata kelola bisnis, etika bisnis, dan prinsip keberlanjutan, sehingga dapat mengelola bisnis yang bertanggung jawab bagi masyarakat dan lingkungan," kata Yuda, Sabtu (24/5).
Selain itu, menanamkan nilai-nilai profesionalisme, dan kepedulian sosial, membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki integritas dan jiwa kepemimpinan.
Mahasiswa wajib paham mengenai bisnis yang berorientasi sosial melalui mata kuliah seperti Kewirausahaan Sosial, Keberlanjutan Bisnis dan CSR, serta Etika Bisnis, yang mendorong mereka untuk berkontribusi bagi masyarakat melalui bisnis yang berdampak sosial.
Untuk memaksimalkan potensi yang ada prodi administrasi bisnis Unika berjejaring dengan mitra universitas di luar negeri yang dapat menambah wawasan global.
Dengan begitu mahasiswa memiliki kesempatan untuk mendapatkan pengalaman internasional melalui program pertukaran pelajar, proyek kolaboratif, dan kuliah tamu dari dosen luar negeri untuk meningkatkan pemahaman lintas budaya dan perspektif global.
Yuda mengatakan pembelajaran di program ini tidak hanya berbasis teori, tetapi juga praktik langsung melalui metode yang inovatif, seperti kunjungan bisnis dan industri untuk memahami operasional perusahaan secara langsung dosen tamu dari kalangan profesional dan akademisi global.
"Program magang di berbagai perusahaan yang memberikan pengalaman kerja nyata sebelum lulus. Pengajar merupakan dosen tersertifikasi dan praktisi berkualitas yang merupakan lulusan dari universitas unggulan dalam dan luar negeri, sehingga memberikan perspektif akademik dan praktis yang kuat bagi mahasiswa," pungkasnya. (H-3)
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Kampus mencari siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter etis, mampu berkomunikasi dengan baik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan.
Program Sinergi Mengajar terbukti mampu menjawab isu-isu ketenagakerjaan yang sebelumnya cukup dominan di area tersebut.
Kesiapan SDM menjadi pilar utama dalam menjaga daya saing industri manufaktur Indonesia khususnya di tengah dinamika global yang tak menentu.
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
LPP PHI dan STIAMI menjalin kerja sama pengembangan pendidikan. Hal ini mengingat tingginya kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang andal dan profesional di sektor perhotelan dan wisata.
KETUA Umum Asosiasi Logistik Digital Economy Indonesia (ALDEI) Imam Sedayu Pusponegoro mengatakan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam memajukan industri logistik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved