Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNTUK keempat kalinya berturut-turut, PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) kembali mengadakan aksi sosial di bulan Ramadan 2025. Kali ini, Sido Muncul menyalurkan bantuan senilai Rp200 juta untuk 1.000 anak yatim di Jakarta.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada perwakilan anak yatim yang berasal dari 15 panti asuhan dan lembaga, pada Selasa, 18 Maret 2025 di kantor Sido Muncul, Jakarta.
Adapun 15 Panti Asuhan dan Lembaga itu adalah Al-Ikhlas Cipete, Mizan Amanah Cilandak, Pengajian H. Saidi, Panti Asuhan Mizan Cipete Utara, Yayasan Al-Andalusia, Majelis Ta'lim At Taufik, Majelis Ta'lim Al Muawwanah, Al Ittihadiyah, Yayasan Sejahtera Insani, Yayasan Langkah Indonesia Mandiri, Panti Asuhan Yos Sudarso, Mizan Pasar Minggu, Mizan Karang Tengah, Panti Asuhan Anak Yatim Piatu Yayasan Muslim Nusantara Foundation, serta RT dan RW sekitar Cipete Selatan.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat merasa bersyukur di bulan penuh kebaikan ini bisa berbagi bersama dengan anak-anak yatim dan kaum dhuafa. ''Ini tahun keempat kami laksanakan. Ada 15 yayasan. ada beberapa yang tiap tahun dapet. Kalau di Semarang di sekitar pabrik, di lingkungan dekat kantor,'' kata Irwan.
Menurut Irwan, lewat acara ini, Sido Muncul mendapat kesempatan berbagi. ''Supaya nanti anak-anak bisa merayakan lebaran lebih baik. Kalau lebaran, nanti bisa pakai baju yang baru. Menurut saya, kesempatan ini bagus. Apalagi di bulan Ramadan. Lebih pas gitu,'' tambah Irwan lagi.
Langkah Irwan yang bukan muslim menebar kebaikan ini dinilai di luar kebiasaan. Tapi Irwan menilai kalau berbuat kebaikan itu memang untuk sesama. ''Sebagai sesama manusia. Menurut saya enggak ada batas,'' urai Irwan.
Irwan melanjutkan, pada bulan Ramadan tahun ini, Sido Muncul juga telah menjalankan sejumlah aksi berbagi untuk sesama.
“Selain itu, Sabtu kemarin kami juga baru saja memberikan bantuan untuk penanganan 170 anak stunting di RS Permata Jonggol, Bogor. Dan besok Jumat, kami juga akan memberikan bantuan untuk 1.000 dhuafa di Kabupaten Semarang,” tambah Irwan.
Pada kesempatan tersebut, Irwan Hidayat juga berpesan untuk selalu berbagi kepada sesama. Pasalnya, sekecil apapun bantuan yang diberikan pasti akan bermanfaat bagi penerimanya. "Kegiatan ini rutin telah kami lakukan sejak sepuluh tahun lalu di Semarang. Sementara di Jakarta merupakan tahun keempat. Kami sangat bersyukur dan berharap melalui santunan ini bisa bermanfaat dan membantu sebagian kecil kebutuhan mereka terutama dalam menyambut Hari Raya," tutur Irwan.
PERHATIAN PADA WARGA
Pada kesempatan itu, Lurah Cipete Selatan Fuad, SE berterimakasih kepada Sido Muncul yang telah memberi perhatian pada warganya yang yatim. ''Alhamdulillah, patut bersyukur pada Allah SWT karena Sido Muncul dapat berbagi untuk masyarakat, khususnya sekitar Kelurahan Cipete Selatan. Ini sudah 4 tahun. Memang banyak juga yang membutuhkan terutama di bulan Ramadan ini butuh sekali bantuan untuk kegiatan di bulan suci Ramadan,'' ujar Fuad.
Salah seorang pengurus panti asuhan yang hadir, Fifi, juga berterimakasih atas perhatian Sido Muncul ini. Menurut Fifi, di bulan Ramadan ini, anak-anak asuhnya memang membutuhkan perhatian dari semua pihak. (Yan)
Pelatihan ini diberikan kepada 15 anak usia 7 – 18 tahun di desa Seraya Timur, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem Bali.
Acara yang berlangsung di Dalem Ning Hj Nur Cholisoh ini dihadiri lebih dari 100 tamu undangan, termasuk anak-anak dan para ibu, dalam suasana yang penuh kehangatan.
Baznas RI menerima penyaluran infak senilai Rp100 juta dari Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk menyantuni anak yatim dan disabilitas binaan Baznas.
Dea Ayu Ferina dan Brillianto Adhie berbagi kasih dengan memberikan santunan kepada 80 anak yatim dan puluhan wali yang turut hadir di Lamongan.
Seluruh penerima santunan merupakan anak yatim piatu dari keluarga prasejahtera yang bermukim dekat dengan wilayah operasi Perusahaan.
50 anak tersebut masing-masing berasal dari Panti Asuhan Ar Rahman sebanyak 17 anak, Panti Asuhan Saibul Khairat 17 anak, dan 16 anak dari Panti Asuhan Baitul Rahim.
Program ini menjadi bukti bahwa Ramadan tak hanya sebagai momen ritual ibadah semata, tetapi langkah nyata memperkuat solidaritas sosial.
Kesejahteraan masyarakat mengalami penurunan selama Ramadan hingga Idul Fitri 2025. Hal ini tercermin dari data Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) per Maret 2025.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Pada momen Ramadan dan Lebaran, kesehatan kulit harus dijaga agar tidak terpengaruh dengan pola makan, hidrasi, dan gaya hidup.
Melalui program Hampers Produk Mustahik ini, Baznas telah melakukan Kurasi Produk untuk mendukung UMKM binaannya dalam memproduksi kue-kue berkualitas.
Pernah membayangkan Ramadan terjadi dua kali dalam satu tahun? Jika melihat kalender, fenomena unik ini akan terjadi pada 2030 nanti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved